Lagi, 18 Positif, Total: 665 Positif, 374 Sembuh, 34 Wafat

Selasa 29-09-2020,21:05 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO, BENGKULU - Lagi, lagi dan lagi, kasus positif Covid-19 di Provinsi Bengkulu terus bertambah. Dihari Selasa (29/9), 18 tambahan positif baru. Sedangkan kabar baiknya 4 pasien dinyatakan sembuh.

"Untuk 18 tambahan positif baru hari Selasa, 17 kasus dari Kota Bengkulu, 1 kasus dari Kabupaten Seluma. Dengan rincian, 1. Kasus 648, laki-laki, umur 35 tahun, Kota Bengkulu. Tenaga Kesehatan, riwayat kontak erat kasus konfirmasi, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 2. Kasus 649, perempuan, umur 33 tahun, Kota Bengkulu, riwayat kontak erat kasus konfirmasi, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 3. Kasus 650, laki-laki, umur 62 tahun, Kota Bengkulu, riwayat kontak erat kasus konfirmasi nomor 610, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 4. Kasus 651, laki-laki, umur 65 tahun, Kota Bengkulu, riwayat kontak erat kasus konfirmasi nomor 600, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 5. Kasus 652, perempuan, umur 28 tahun, Kota Bengkulu. Tenaga Kesehatan, riwayat kontak erat kasus konfirmasi nomor 538, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 6. Kasus 653, perempuan, umur 21 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 7. Kasus 654, perempuan, umur 28 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 8. Kasus 655, laki-laki, umur 32 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan: sakit kepala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 9. Kasus 656, laki-laki, umur 22 tahun, Kabupaten Seluma, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan kepala pusing, nyeri ulu hati. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 10. Kasus 657, laki-laki, umur 32 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri," ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Jaduliwan, SE, MM kepada radarbengkuluonline.com, kemarin.

Lebih lanjut dikatakan Jaduliwan terkait 18 tambahan kasus positif, 11. Kasus 658, laki-laki, umur 33 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 12. Kasus 659, laki-laki, umur 34 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 13. Kasus 660, perempuan, umur 53 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 14. Kasus 661, laki-laki, umur 40 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 15. Kasus 662, laki-laki, umur 32 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 16. Kasus 663, perempuan, umur 36 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, keluhan demam, batuk dan pilek. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 17. Kasus 664, perempuan, umur 43 tahun, Kota Bengkulu. Tenaga Kesehatan, belum ditemukan riwayat kontak erat, tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri. 18. Kasus 665, perempuan, umur 50 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat, memiliki riwayat perjalanan dari Provinsi Lampung. Tidak ada gejala. Saat ini dilakukan isolasi mandiri.

"Untuk 4 tambahan pasien sembuh, semuanya dari Kota Bengkulu, kasus 436, 598, 404 dan 261. Jadi, total pasien sembuh 374 orang," terangnya.

Selain itu, dari jumlah sampel yang diperiksa di laboratorium sebanyak 7.285, jumlah total sampel positif 665, jumlah Suspek (ODP dan PDP) 2.498, jumlah sampel keluar hasil kemarin 77, jumlah sampel positif yang keluar kemarin 18. "Jika dipersentasekan dari total kasus positif sebanyak 665 orang, sebesar 9,12 persen. Pasien sembuh 374 orang dipersentasekan sebesar 56,24 perseb. Pasien meninggal 34 orang dipersentasekan sebesar 5,11 persen," tutupnya. (ach)

Tags :
Kategori :

Terkait