Sembuh Covid, Kabag Hukum Bagikan Tips Bangkit Dari Corona

Disiplin Jaga Kesehatan, Rutin Minum Wedang Jahe dan Rebusan Daun Sungkai

RBO, SELUMA - Ancaman Covid-19 hingga kini masih sangat menakutkan bagi setiap orang. Hingga kini belum ada vaksin yang dapat digunakan untuk menangkal keganasan virus Covid 19 atau Corona. Berbagai cara masih dilakukan untuk mencari penangkal Covid, namun pada dasarnya yang terpenting adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita sendiri. Hal tersebut seperti yang diceritakan Kabag Hukum Pemkab Seluma, Nur Fadliyah SH yang dinyatakan sembuh dari virus Corona. Kabag hukum yang sempat diisolasi selama 14 hari berbagi kisah dan tips bagaimana bangkit dari virus Corona.

"Alhamdulillah, saya sudah dinyatakan sehat. Sekitar dua atau tiga hari ini sudah bisa mulai masuk kantor lagi," ujar Kabag Hukum Pemkab Seluma Nur Fadliyah, Senin (26/10).

Sebelumnya, Nur Fadliyah terinfeksi positif Covid-19 namun tanpa menunjukkan gejala umumnya seperti demam berkepanjangan, batuk kering, sesak napas dan lain sebagainya. Kabag hukum terinfeksi virus dan masuk dalam kelompok orang tanpa gejala (OTG) atau asimtomatik.

"Awalnya saya tidak ada gejala. Memang sebelumnya saya sempat dinas luar ke Jakarta. Namun pada dasarnya hal itu baru diketahui saat saya akan melakukan operasi ginjal. Selama ini sayakan pakai selang di ginjal. Dan bermaksud operasi ginjal pakai laser di salah satu rumah sakit di Jakarta. Selama ini sudah dua kali gunakan operasi laser, namun pada saat itu dokter menyatakan tidak bisa, sehingga harus operasi bedah terbuka. Dan saat melakukan pemeriksaan di RSUD M Yunus Bengkulu, dilakukan pemeriksaan ginjal, jantung dan lainnya dan saat itulah dilakukan rapid tes pada tanggal 15 Oktober. Dan pada hasil 22 Oktober hasil swab dinyatakan positif," cerita Nur Fadliyah.

Sejak itulah, lanjut Nur Fadliyah, dirinya harus menjalani isolasi selama 14 hari. Lima hari diisolasi di RSUD Tais, lima hari di RSUD M Yunus, dan sisanya isolasi mandiri di rumah. Beruntung, sang suami, dua dan anaknya serta ibunya dinyatakan negatif dari hasil rapid tes.

"Selama isolasi, saya mendapat perawatan medis dengan rutin minum obat dan multivitamim yang diberikan pihak rumah sakit. Selain itu, saya juga mengkonsumsi obat herbal ramuan dari keluarga seperti rutin minum wedang jahe dan rebusan daun sungkai," kata Nur Fadliyah.

Bangkit dari Covid, dirinya pun saat ini masih rutin mematuhi protokol kesehatan, seperti pakai masker, cuci tangan, jaga jarak, hidup bersih. Selain itu, juga membiasakan olah raga ringan, berjemur dan mengkonsumsi vitamin.

"Imun atau kekebalan tubuh dapat melawan corona. Oleh karenanya, saat saya dinyatakan positif, saya tetap semangat, menjaga mood dan mencoba bangkit melawan corona. Jangan sampai ngedown. Karena kalau ngedown, kekebalan tubuh juga menurun," kata Nur Fadliyah.

Nurfadliyah juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak medis, dan keluarga serta semua pihak yang membantu dirinya bangkit dan sembuh melawan Corona. Dibagian lain, Plt Kepala Dinas Kesehatan Seluma Rudi Syawaludin S.Sos. mengimbau agar seluruh masyarakat tetap mengedepankan protokol kesehatan.

"Agar terhindar dari ancaman Virus Coroba, Hal yang perlu diperhatikan diantaranya rajin dan disiplim mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, budayakan memakai masker setiap keluar rumah, menghindari tempat kerumunan massa kalaupun terpaksa upayakan jaga jarak. Menjaga daya tahan tubuh, mengkonsumsi makanan bergizi dan rajin olah raga, pola hidup bersih dan selalu membawa handsanitizee saat berpergian," demikian Rudi Syawaludin. (0ne)