Minggu Depan Debat, Program Cagub Bengkulu Diuji

Buktikan Visi-Misi, Pro  Rakyat dan Pembangunan

RBO >>>  BENGKULU >>>  Debat Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu segera digelar. Pelaksanaan debat perdana tanggal 9 November 2020. Visi dan misi serta program Paslon diuji publik.  Jadwal Debat Pilgub, 9 dan 23 November. Terakhir 4 Desember 2020.

Komisioner KPU Provinsi Bengkulu Divisi SDM dan Sosialisasi, Darlinsyah S.Pd, M.Si menyampaikan, KPU Provinsi Bengkulu telah menetapkan Jadwal Debat Publik calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Bengkulu. Dimana ada tiga tahapan dari pelaksanaan debat tersebut.

"Untuk debat perdana itu 9 November dengan tema debat meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memajukan daerah," sampainya. Dikatakannya, dalam pelaksanaan debat perdana tersebut akan dilaksanakan di Hotel Mercure Bengkulu. Ini dimulai pukul 19:30. Ia menambahkan, untuk bulan November, KPU Provinsi Bengkulu akan melaksanakan debat sebanyak 2 kali di bulan November dan bulan Desember 1 kali. Debat pertama nanti akan digelar pada tanggal 9 November dengan tema Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan memajukan Daerah. Debat kedua tanggal 23 November temanya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta menyelesaikan persoalan daerah. Kemudian, debat ketiga pada 4 Desember yang bertema Menyerasikan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kota, Provinsi dan Nasional serta tema Memperkokoh NKRI.

"Pelaksanaan Debat nanti akan dihadiri oleh Bawaslu 2 orang, tim kampanye paslon 4 orang serta media masa. Ini kita batasi karena wabah pandemi covid-19 yang diwajibkan menerapkan protokol kesehatan,” jelas Darlin kepada radarbengkuluonline.com tadi siang.

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan debat ini hanya diperbolehkan dihadiri oleh Bawaslu 2 orang dan 4 Orang tim Kampanye setiap paslon. Sementara itu, berkaitan dengan penyusunan materi telah dipilih lima akademisi yang berasal dari empat perguruan tinggi di provinsi ini. Diantaranya, Prof. Dr. Herawan Sauni, SH.,MH dari UNIB, Prof. Lizar Alfansi, SE.,MBA.,Ph.D dari UNIB, Prof. Dr. H. Rohimin, M.Ag dari IAIN Bengkulu, Dr. Ir. Yulferius, M.Si dari UNIHAZ, serta Dr. Khairil, M.Pd dari UMB.

"Menyusun penyusun materi, ini kita harapkan pertama memiliki kapasitas seperti pakar administrasi negara, administrasi publik, pakar hukum, juga dari perguruan perguruan tinggi lainnya," tambah Darlin.

Sebelumnya, Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra menyampaikan, berbeda dari sebelumnya, pelaksanaan debat kandidat ini dilakukan secara terbatas. Mengingat saat ini masih pandemi Covid-19.

“Pelaksanaan secara langsung, dalam satu ruangan. Massa dibatasi, dari Bawaslu 2 orang, tim kampanye 4 orang,” kata Ketua KPU Provinsi Bengkulu tersebut.

Bukti Lebih Penting Tim Paslon Nomor Urut tiga Agusrin-Imron (AIR) melalui Sekretaris tim pemenangan Parpol koalisi Jaya Marta S.Sos, MM mengatakan, debat tersebut tidaklah penting. Namun yang lebih penting dari debat adalah bagaimana membuktikan bisa membangun daerah serta dampak pembangunan dapat dirasakan oleh rakyat. "Untuk debat, kita tidak ada persiapan khusus. Karena sejatinya debat itu tidak penting. Boleh saja kita berdebat, silakan dilaksanakan tahap debat oleh penyelenggara pemilu. Namun yang lebih penting dari sekadar debat adalah bagaimana kita dapat membuktikan kepada rakyat untuk membangun daerah. Rakyat sudah tidak butuh lagi teori. Yang terpenting bagaimana kita bisa mensejajarkan diri dan mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Dengan sosok Agusrin yang merupakan mantan Gubernur Bengkulu, serta Pak Imron Rosyadi dua periode pernah jadi Bupati Bengkulu Utara, kami sangat yakin, kedua kandidat yang kami usung ini sudah sangat paham, apa yang masyarakat Bengkulu inginkan. Kami yakin kandidat kami tidak hanya sekadar debat. Mereka sudah terbukti membangun. Dan untuk tahap debat sendiri nanti, kandidat kami tetap akan mengikuti sesuai dengan jadwal tahapan yang disusun oleh penyelenggara," tegas Jaya Marta, Minggu (1/11).(idn)