RBO, BENGKULU - Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Bengkulu bersama seniman dan Sekolah Dasar menyelenggarakan pameran hasil karya seni dan pementasan seni GSMS (Gerakan Seniman Masuk Sekolah) 2020.
Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) adalah program yang dijalankan Direktorat Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Program ini berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan para seniman dalam bentuk program meningkatkan kesenian daerah, dengan cara seniman mengajar kesenian pada kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Selama masa pandemi Covid-19, program GSMS dijalankan dengan basis daring maupun luring.
Ketua panitia penyelenggara GSMS 2020 Kota Bengkulu, Dra. Martina Nengsih, M.Pd mengatakan, GSMS bukan hanya untuk melatih siswa menjadi seniman, tapi mendidik karakter siswa dengan cara yang artistik. GSMS adalah sebuah ruang yang disiapkan oleh Direktorat Jenderal kebudayaan khususnya untuk mengembangkan minat bakat siswa dalam mengembangkan diri dan penguatan karakter siswa.
Program-program kebudayaan dalam kesenian ini adalah sesuatu yang juga bermanfaat khususnya dalam proses pembelajaran di sekolah. Lalu , GSMS dapat dijadikan oleh para seniman Bengkulu sebagai kesempatan untuk berkarya kemudian mentransfer ilmunya untuk diamalkan menjadi sesuatu yang manfaat kepada generasi muda.
"Hasil karya dari tugas mulia tim seni sudah ditampilkan di hari ini (24/11). Kondisi pandemi tidak menyurutkan mereka untuk mengajarkan anak tentang seni. Pertemuan GSMS yang lebih banyak via daring tidak menyurutkan semangat pelaksanaan GSMS di kota Bengkulu. Suksesnya pelaksanaan GSMS sejak 4 tahun terakhir ini juga yang membuktikan bahwa para seniman kita Bengkulu ini hebat dan profesional," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu Dra. Rosmayeti mengatakan, Pemerintah Kota dan para seniman kota Bengkulu sudah terkenal sangat dikenal dipusat. Terkenal akan pelaksanaan GSMS Kota Bengkulu yang selalu sukses dan mendapatkan penilaian bagus dari kementerian.
"Mungkin Se Indonesia dari 524 kabupaten kota juga punya hak untuk melaksanakan program GSMS. Kita setiap tahun selalu dapat Program GSMS ini. Ini membuktikan bentuk keseriusan kita, bentuk kerja keras dari tim seni, tim Pemkota, Seniman dan semua stakeholder yang terkait selalu bersinergi untuk memajukan seni budaya yang ada di kota Bengkulu. Harapanya kedepan kita harus bekerja sama dengan lebih baik lagi, mudah-mudahan ini adalah menjadi semangat kita semua sehingga kita bisa bersama-sama menunjukkan bahwa kita memang hebat. Dari GSMS ini kita ingin memajukan, melestarikan seni budaya yang ada di Bengkulu, kita bukan hanya bicara saja, agar bagaimana seni budaya Provinsi Bengkulu dapat terus eksis. Namun kedepan target kita bagaimana agar semua seni dan budaya dapat kita kuasai untuk anak cucu kita nanti," ujarnya.
Disisi lain, pameran dan pamentasan GSS 2020 digelar di Adeeva Hotel Pantai Panjang Bengkulu dilaksanakan dengan standart protokol kesehatan. selain itu juga dihadiri oleh Dewan Kesenian Kota Bengkulu dan orang tua siswa. (ae2) Foto : ADIT/RBI
https://youtu.be/eERbTs_U4zM