Jalan Lubuk Resam Gagal Dianggarkan?

RBO, SELUMA - Rencana pembangunan badan jalan hotmix dari Kelurahan Puguk menuju Desa Lubuk Resam, Kecamatan Seluma Utara dengan dana sekitar Rp 21 Miliar gagal dianggarkan Pemerintah Kabupaten Seluma tahun ini. Hal tersebut lantaran di kawasan jalan tersebut di klaim masuk hutan lindung (HL). Semula jalan tersebut diprioritaskan untuk mendukung program wisata di Seluma, khususnya sejumlah objek wisata di Kecamatan Seluma Utara. "Desa Lubuk Resam dan Sinar Pagi diinclavekan dari kawasan hutan lindung (HL), seperti ada sekitar 3 kilometer jalan menuju Desa Lubuk Resam masih berada di kawasan hutan lindung," kata Kadis PUPR Seluma, M Syaifullah ST, SE belum lama ini. Ditambahkam Kadis PUPR, selama ini yang baru diinclavekan hanyalah lokasi desanya, baik itu Desa Sinar Pagi maupun Desa Lubuk Resam. Namun untuk akses jalan untuk menuju ke desa tersebut belum sama sekali diinclavekan. Sehingga sangat disayangkan program pemerintah provinsi dan kabupaten terkait tujuh destinasi wisata unggulan yang ada di Desa Lubuk Resam masih terkendala dengan akses jalan. "Rencana pembangunan jalan dibatalkan, sebelum ada kepastian hukum mengenai regulasinya," sampainya. (0ne)