RBO >>> SELUMA >>> Raisa Nurkhofifah , bua hati Haryanto (40) dan Rahaya ( 30) yang didiagnosa mengidap penyakit hidrosefalus meningoensefalitis tak tertolong lagi. Balita kelahiran Desa Talang Perapat, Seluma tanggal 21 November 2019 ini meninggal dunia Kamis, 11 Februari 2021 pukul 12 : 10 WIB di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Bengkulu. Balita yang sempat viral di tengah masyarakat Seluma karena kondisinya saat di rawat di RSUD Tais 1 minggu memprihatinkan dan saat di sidak anggota dewan Nofi Erian Andesca, S.Sos, Ketua DPRD Seluma akhirnya dipindahkan untuk dirawat ke RS Bhayangkara agar mendapatkan pelayanan yang lebih intensif. Sayangnya, setelah dirawat 1 Minggu di Rumah Sakit Bhayangkara Bengkulu itu ia menghadap Yang Kuasa. ''Raisa tak tertolong lagi. Ia barusan meninggal,'' ungkap Sari Miadianti Amd.Kep (22), Family Haryanto kepada radarbengkuluonline.com saat dihubungi di RS Bhayangkara tadi siang . Isak tangis pecah dalam ruang tunggu RS Bhayangkara sesaat sang putri dari pasangan Haryanto dan Rahaya menghembuskan napas terakhirnya saat dijumpai. Haryanto pun terlihat sedih melihat anaknya itu. ''Kami sangat ingin melihat putri kecil kami sehat dan bertambah tumbuh besar dan menjadi kebanggaan bagi kami. Tetapi takdir berkata lain,'' ujar Haryanto lirih. Setelah itu, Raisa dibawa pulang ke rumah duka di Talang Perapat dan akan dimakamkan di TPU Desa Talang Perapat, Kecamatan Seluma Barat. (Mg-7)
Raisa Nurkhofifah, Penderita Hidrosefalus Wafat di Rumah Sakit
Kamis 11-02-2021,18:21 WIB
Editor : radar
Kategori :