RBO >>> MUKOMUKO >>> Harga tandan buah segar (TBS) atau buah sawit di Kabupaten Mukomuko pertanggal 1 April 2021 kembali turun. Harga sawit di pabrik-pabrik di daerah ini turun kisaran Rp 20 hingga Rp 40 per kilogram. "Empat hari yang lalu sempat turun. Kemarin turun lagi," ungkap Kasi Kemitraan dan Perizinan, Bidang Perkebunan, Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sudiyanto saat dikonfirmasi radarbengkuluonline.com tadi siang. Disampaikannya, saat ini, tidak ada lagi pabrik CPO di Mukomuko membeli sawit masyarakat di atas Rp 2000 per kilogram. Semuanya harga di tingkat pabrik sudah di bawah Rp 2000. "Beberapa bulan terakhir ini harga sawit di PT. USM sempat Rp 2000. Bahkan sempat di atas itu. Pokoknya itu menjadi harga rekor tertinggi sepanjang sejarah. Tapi sayang sekarang (harga sawit di PT. USM) sudah di bawah Rp 2000," beber Sudiyanto. Ditanya mengenai alasan harga sawit turun di mayoritas pabrik CPO di Mukomuko, Sudiyanto tidak mengetahui secara pasti. Menurutnya kondisi ini juga agak aneh. Sebab, banyak informasi buah sawit sekarang ini sedang berkurang. "Itulah, agak aneh juga. Banyak informasi sawit sekarang sedang trek (produksi turun). Biasanya kalau buah sawit turun, harga naik. Ini justru sebaliknya. Tapi biasanya kalau seperti ini, harga jual CPO turun atau ada gangguan penjualan CPO, sehingga pabrik harus menurunkan harga," pungkasnya. Untuk diketahui harga sawit di Kabupaten Mukomuko per tanggal 1 April 2021 sebagai berikut. PT. SAPTA Rp 1880, PT. KSM Rp 1880, PT. MMIL Rp 1880, PT. SSS Rp 1870, PT. SAP Rp 1860, PT. KAS Rp 1880, PT. DDP Rp 1900, PT. USM Rp 1980, PT. BMK Rp 1940, dan PT. GSS Rp 1930. (sam)
Aneh, Semua Pabrik Beli Sawit di Bawah Rp 2000
Jumat 02-04-2021,18:52 WIB
Editor : radar
Kategori :