Gusnan Usulkan Pembangunan Sektor Perdagangan

Jumat 16-04-2021,18:59 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO, MANNA - Upaya Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi,SE.MM melakukan Digitalisasi Gerai dan Revitalisasi Pasar sepertinya semakin serius. Gusnan saat ini menjumpai Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga di Kantor Kementerian Perdagangan RI,Ikut hadir dalam pertemuan yakni Wakil Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin sekaligus fasilitator pertemuan pihak pemerintah daerah ke pihak Kementerian Perdagangan RI.

“Dalam pertemuan ini, saya meminta dukungan WAMENDAG apa yang menjadi usulan tersebut untuk direalisasikan. Usulkan Pembangunan Sektor Perdagangan, kami sebagai perwakilan dari daerah, membantu bantu untuk mediasi dan representasi kebutuhan masyarakat di daerah,” kata Sultan M Najamuddin di Kantor Kementerian Perdagangan Jumat(16/04).

Adapun yang disampaikan oleh Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi mengaspirasi masyarakat khususnya mengenai gerai modern. “Gerai modern sudah menggerus ekonomi rakyat kecil, oleh karena itu pihaknya  mencoba menggulirkan konsep gerai modern milik warga dalam program Kios Sekundang yang mampu bersaing dengan gerai modern tetapi merakyat.

Untuk mengatasi hal tersebut, Gusnan menawarkan solusi dengan membuat kios warga dengan konsep modern. “Kami namakan kios sekundang yang dibangun dengan model sistem warung digital dengan tampilan rak display modern, ada pusat distribusi dan wajib memasang 30 persen produk lokal," kata dia.

Selain itu, Gusnan juga menyampaikan masukan mengenai kebutuhan gudang dan pasar. “Kami butuh gudang untuk jagung dan gabah, serta revitalisasi pasar tradisional daerah,” ungkap Gusnan.

Begitu juga yang disampaikan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menyambut baik aspirasi masyarakat ini.Kemendag menginginkan adanya keseimbangan antara gerai tradisional dan modern dalam rangka menghidupkan sektor UMKM.

Selain itu, Kemendag juga mengapresiasi langkah Bupati Bengkulu Selatan karena sejalan dengan program Kemendag untuk digitalisasi pasar. “Sekarang sudah mulai di pasar untuk transaksi cashless apalagi dalam pandemi Covid-19 ini untuk meminimalisasi potensi penularan,” papar Jerry Sambuaga.

Lebih lanjut Jerry menerangkan agar digitalisasi berjalan dengan baik, Kemendag siap mendukung dengan menjalin kerjasama dengan Bank Indonesia dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Bisa langsung scan handphone dibayarkan ke pedagang dan juga minta Kemkominfo supaya jaringan internet bagus di pasar-pasar. "Pihaknya juga sepakat agar gerai modern ikut memasarkan produk lokal. “Kita harus bangga buatan Indonesia untuk meningkatkan produk UMKM,” jelasnya. Ia juga mendukung untuk membangun SRG (Sistem Resi Gudang) untuk gabah, jagung, karet yang ada di Bengkulu Selatan Untuk pembangunan dan revitalisasi pasar kami siap, tinggal diajukan proposal saja untuk teknisnya,” pungkas Jerry.(afa)

Tags :
Kategori :

Terkait