Desa Lubuk Bangko Gelar Titik Nol

RBO >>>  SELAGAN RAYA >>>  Pemerintah Desa (Pemdes) Lubuk Bangko, Kecamatan Selagan Raya, Kabupaten Mukomuko mulai merealisasikan kegiatan pembangunan fisik penggunaan Dana Desa (DD) tahap I Tahun Anggaran (TA) 2021. Kemarin, desa tersebut menggelar kegiatan titik nol peningkatan Jalan Usaha Tani (JUT) dengan ukuran panjang 550 meter, pembangunan plat deker 2 unit, pembangunan rabat beton dua jalur dengan ukuran panjang kurang lebih 170 meter dan TPT 252 meter. Dalam kegiatan tersebut hadir langsung Camat Selagan Raya, Khairul Saleh, S.Km, MM, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua BPD Lubuk Bangko beserta anggotanya, tokoh masyarakat dan Tim Pengelola Kegiatan (TPK).

Camat Selagan Raya, Khairul Saleh dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan serimonial peletakan batu pertama pembangunan yang akan direalisasikan oleh Desa Lubuk Bangko. Saat ini desa Lubuk Bangko sudah bisa melanjutkan pembangunan hingga selesai. "Sebagai pelaksana, TPK harus bertanggung jawab untuk menyelesaikan semua kegiatan sesuai dengan perencanaan yang sudah disepakati bersama. Dan pekerjaan harus diselesaikan tepat waktu. Yaitu 2 bulan kalender," ucapnya kemarin.

Ditambahkannya, dalam pelaksanaan pekerjaan Kepala Desa (Kades) ada bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran dan TPK selaku pelaksana harus mengkaji semua potensi yang menjadi penghambat selama pekerjaan beralngsung. Mulai dari pembebasan lahan, cuaca, angkutan material, upah tukang dan kebutuhan lainnya. Jangan sampai pekerjaan sudah jalan ada persoalan yang memperlambat pekerjaan. "TPK harus mengetahui apa saja yang harus dibangun. Dan TPK harus melaksanakan rapat para kerja terlebih dahulu."

Sementara Kades Lubuk Bangko, Suswandi menambahkan, pihaknya dari pemerintah desa berharap kepada TPK yang sudah dibentuk bisa menjalankan tugasnya dengan maksimal. Sehingga hasil pekerjaannya nanti bisa diselesaikan sesuai dengan perencanaan yang sudah disepakati bersama. "Ya, dalam pelaksanaan pekerjaan TPK harus memperhatikan spesifikasi volume bangunan yang sudah kita sepakati. Dan pekerjaan diharapkan bisa selesai tepat pada waktunya. Yaitu selama 2 bulan kalender." (ide)