Kasus Melonjak, Satgas Ulok Kupai Kerja Keras

RBO >>>  ULOK KUPAI >>>  Kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kecamatan Ulok Kupai meningkat akhir -akhir ini. Terhitung tanggal 31 Juni 2021 kemarin ada 35 kasus positif covid-19. Lonjakan kasus tersebut membuat Satgas Kecamatan Ulok Kupai bekerja extra dalam melakukan trakcing kontak erat.

Kepala Puskesmas Ulok Kupai, Harmen SKM kepada radarbengkuluonline.com membenarkan lonjakan kasus saat ini. Namun beliau mengatakan, pihaknya akan bekerja keras dalam melakukan trakcing kontak erat, agar penyebarannya bisa terputus dan jumlah masyarakat yang terpapar bisa ditekan. Bukan itu saja,bindes pun diminta aktif di desa untuk melakukan pengawasan terhadap masyarakat yang sedang melakukan isolasi mandiri."Ada 35 kasus yang aktif saat ini,dan kami akan bekerja secara maksimal agar bisa memutus penyebaran virus covid-19 diwilayah Kecamatan Ulok Kupai. Bindes juga telah kita kembalikan ke desa dan tak diwajibkan lagi piket di puskesmas sejak tangal 23 Juli kemarin."

Ia berharap masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan, selalu menggunakan masker saat keluar rumah diangap penting dalam menjaga diri agar tak terpapar virus covid-19. Selain menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan mengurangi mobilitas di luar rumah juga sangat dianjurkan dimasa pandemic saat ini. " Saat ini terpenting adalah mematuhi prokes. Dengan selalu mengikuti prokes, mudah -mudahan kita semua bisa terhindar dari terpapar covid-19," harapnya.

Kepala Puskesmas juga menegaskan, masyarakat yang saat ini menjalani isolasi mandiri agar tak terlalu terbebani. Ia mengatakan, semua penyakit bisa diobati asalkan yang bersangkutan ada kemauan untuk sehat."Kami sebagai satgas kecamatan dan desa selalu mengawasi masyarakat yang melakukan isoman,namun kita minta yang melakukan isoman jangan terlalu terbebani lantaran terpapar covid-19. Semua penyakit bisa diobati,asal yang bersangkutan ada keinginan ingin sembuh." (bri)