40 Tahun Berdiri, Unib Belum Ada Rektor Wanita

RBO >>>  BENGKULU >>>  Pemilihan Rektor Universitas Bengkulu (Unib) periode 2021-2025, dari lima besar yang terpilih mengikuti tahap selanjutnya, ada satu orang perempuan yang mengikuti tahap seleksi tersebut. Dia adalah Dr. Retno Agustina Ekaputri yang kini masih menjabat Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Retno --sapaan akrabnya-- siap merubah sejarah Unib yang akan dipimpin oleh kaum perempuan. Sebab, selama 40 tahun Unib berdiri, belum ada pemimpin dari perempuan. Selain itu, yang membuat dia optimis lolos di tiga besar, sebelum dipilih satu yang terpilih nantinya, dia mendapat dukungan dari dosen dan warga Unib untuk menjadi pemimpin nomor satu di Unib itu. "Yang pertama tentunya adanya penyataan dukungan dari dosen. Beberapa orang memberikan saya dukungan untuk maju dalam pemilihan rektor kali ini," kata Dr. Retno kepada radarbengkuluonline.com  Senin (2/8).

Retno juga menjelaskan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas Unib. Tentunya, kata Retno, keterwakilan dari kaum perempuan itu harus ada. Ini juga menunjukan bahwa seluruh Bakal calon (Balon) yang terpilih nantinya sama-sama memajukan Unib ke depan lebih baik.

Menurut Retno, ini sebetulnya menandakan 40 tahun Unib yang selama ini belum ada pemimpin perempuan berlevel universitas. Maka dari itu, jika terpilih, dia memberikan akses kepada kaum perempuan untuk diberikan kesempatan yang sama, berdasarkan kemampuan masing-masing. "In sya Allah, persiapan saya sudah matang. Maju terus sampai final dipemilihan rektor ini."

Sementara itu, Ketua Pemilihan Rektor, Dr. Yulian Fauzi, M.Si mengatakan, di Hari Selasa (3/8), pemaparan visi dan misi bagi kelima balon dilaksanakan secara offline dan online. Setelah pemaparan visi dan misi, tiga besar balon akan dipilih oleh senat bersama dengan hak suara Menteri Kemendikbudristek. (ach)