Pers, Pengusaha dan Pemerintah Bersatu Bangkit Bangun Negeri

Selamat Sukses Pelantikan Pengurus PWI Bengkulu Periode 2021-2026

RBO >>>  BENGKULU >>>  Pengurus PWI Provinsi Bengkulu masa bakti 2021-2016 resmi dilantik oleh Ketum PWI pusat, Atal S. Depari. Acara sakral itu bertempat di Balai Semarak Bengkulu tadi siang. Hadir dalam acara tersebut Perwakilan dari Kementerian Investasi Staf Ahli Bidang Pengembangan Sektor Investasi Prioritas, Aries Indanarto, Ketua Umum Kadin Pusat, Arsjad Rasjid, Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah, Kapolda Bengkulu dan para tamu penting lainnya.

Rangkaian pelantikan yang disusun oleh panitia bersama protokoler Pemprov dan Kadin berbuah sukses yang ditandai peninjauan rangkaian vaksinasi covid 19 sebanyak 10.000 di Poltekkes Kemenkes, launching mobil vaksin, pembagian sembako dan ditutup dengan penandatanganan Kerjasama antara PWI dan Kadin Indonesia.

Ketua PWI Pusat, Atal S Depari dalam sambutannya menyampaikan  apresiasinya atas pelantikan pengurus PWI Provinsi Bengkulu dan berpesan bahwa pengurus yang merupakan insan pers harus menjaga marwah PWI dan siap menghadapi perubahan zaman. "Selamat kepada pengurus PWI Provinsi Bengkulu yang dilantik. Saya bangga atas banyaknya ucapan dan tamu yang hadir yang merupakan stakeholder Provinsi Bengkulu. Sebagai wartawan kita harus menjaga sikap, perkataan yamg kesemuanya tercermin dalam kode etik jurnalis. Selain itu, dengan pemerintah kita harus berkolaborasi, dan mengkritik secara konstruktif. Dengan perkembangan zaman, kita semua insan media harus beradaptasi. Harus multitasking, sehingga tidak tergerus perkembangan zaman di era digital sekarang. PWI harus memiliki peran dalam mengatasi gejolak medsos yang sudah tidak terbendung lagi. PWI akan menggagas untuk dibuatkannya peraturan yang mengatur medsos, sehingga medsos dapat tertib dan dapat dipertanggungjawabkan," ucap Ketum PWI.

Senada disampaikan oleh Ketua KADIN Indonesia. Ketua Umum Kadin, Arsjad Rasjid menyampaikan bahwa sinergitas Kadin dan PWI sangat berdampak positif. Untuk itu perlu adanya kesinambungan kerjasama yang diawali dengan penandatangan kerjasama awal.

Begitu juga halnya disampaikan oleh perwakilan dari Kementerian Investasi, yakni Staf Ahli Bidang Pengembangan Sektor Investasi Prioritas, Aries Indanarto. Ia menyampaikan bahwa kenaikan investasi untuk sekarang sudah mencapai 49,2 persen dari target 900 triliun. Hal ini secara tidak langsung dari pemberitaan media massa yang positif dan bangkit setelah pandemi terus ditingkatkan, sehingga investor akan semakin banyak dikarenakan mereka merasa yakin.

Hal serupa disampaikan oleh Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah, bahwa pemerintah dengan insan pers yang bernaung di PWI merupakan mitra dan saling mengoreksi. Sebagai Gubernur ia sangat mengharapkan kritikan yang membangun. Sehingga dapat ditindaklanjuti demi kebaikan masyarakat. Pemerintah membutuhkan partner kerja seperi PWI yang kredibel dan berkualitas. Untuk investasi, ada beberapa lokasi investasi yang menarik. Diantaranya Pulau Enggano yang eksotis di tepian Samudera Hindia, kopi Robusta yang sudah dikenal sampai di Internasional dan masih banyak potensi investasi yang bisa dikembangkan oleh Kadin guna menarik investor ke Provinsi Bengkulu. (Ae-4).