Rawan Longsor Susulan
RBO >>> BENTENG >>> Setelah hampir 12 jam terisolir, tidak bisa dilewati kendaraan karena adanya bencana alam tanah longsor, jalan lintas nasional yang melintasi Liku Sembilan, Desa Tanjung Heran, Kecamatan Taba Penanjung, Kamis (30/9) pagi akhirnya bisa dilewati kembali oleh kendaraan roda dua dan roda empat. Sementara itu, Camat Taba Penanjung, Sofyan Ansori menerangkan, pembersihan badan jalan yang tertutup tanah longsor itu melibatkan dua alat berat tidak lama setelah longsor terjadi. "Meski belum bisa disingkirkan sepenuhnya material longsor itu, akan tetapi kendaraan sudah mulai bisa melintas sekira pukul 07.00 WIB," jelasnya saat dihubungi radarbengkuluonline.com tadi siang . Ditambahkannya, karena jalan lintas menjadi licin akibat terkena tanah longsor, pengendara yang melintas harus ekstra hati-hati. Apalagi, daerah ini juga termasuk rawan longsor. "Pihak otoritas melakukan sistem buka tutup bagi pengendara yang melintas, kendaraan bergantian melintas. Kami mengimbau agar pengendara yang melintas agar lebih berhati-hati lagi. Karena, daerah Liku Sembilan rawan tanah longsor dan pohon tumbang. Apalagi saat musim hujan seperti saat ini." (ags)12 Jam Ditutup, Liku Sembilan Bisa Dilewati
Kamis 30-09-2021,19:33 WIB
Editor : radar
Kategori :