Wawali Minta Penanganan TBC Lebih Ditingkatkan

Rabu 27-10-2021,20:20 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Baru 10 Persen Bisa Ditangani

radarbengkuluonline.com -   BENGKULU - Wakil Walikota Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi merasa miris dan sedih setelah mendengar sambutan dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Khairul Arifin, di acara Advokasi dan Koordinasi Pengendalian Tuberkulosis pada Tempat Kerja di Kota Bengkulu, kemarin, bertempat disalah satu hotel ternama di Bengkulu kemarin.

Wawali mengaku kaget dan sedih, setelah Khairul mengungkapkan, bahwa di Indonesia penyakit Tuberkulosis atau TBC urutan kedua tertinggi di dunia. Wawali menilai ini persoalan serius yang harus segera ditangani. Parahnya lagi, ternyata penderita TBC di Bengkulu sebanyak 2.000 kasus lebih dan yang baru tertangani 230 kasus atau sekitar 10 persen.

Sebagaimana diketahui bahwa TBC yang juga dikenal dengan TB, adalah penyakit paru-paru akibat kuman Mycobacterium tuberculosis yang mematikan bila tidak cepat ditangani secara medis.

"Saya kaget tadi mendengarnya, ternyata di tingkat dunia kita masih pada level tertinggi di dunia. Dan di Bengkulu kita baru sedikit sekali menjangkau atau menangani kasus TBC. Padahal jumlahnya 2.000 lebih. Saya berharap data itu tidak akurat. Maka saya minta kepada kadis tolong dibuat semacam strategi untuk kita melakukan pelacakan terhadap TBC ini," kata Wawali dalam sambutannya.

Salah satunya, kata Wawali, dengan upaya meningkatkan kegiatan sosialisasi dan promosi. Misalnya, dibuat selebaran imbauan yang disebar ke masyarakat dengan tulisan Kalau Batuk Lebih dari 2 Minggu jangan Sepelekan, Segara Periksa.

"Tahun depan kami minta agar dinkes menganggarkan anggaran untuk penanganan masalah TBC. Sekaligus anggaran untuk promosi melalui selebaran dan spanduk/baliho."  (ach)

Tags :
Kategori :

Terkait