Desakan Penutupan Kwari CV RCA Dinilai Janggal

Kamis 25-11-2021,07:40 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

radarbengkuluonline.com -  SELUMA - Direktur CV RCA Berkah Mandiri Salehan S.Sos menilai desakan penutupan operasi kwari miliknya di Desa Talang Giring, Kecamatan Lubuk Sandi oleh oknum dan sejumlah pihak tertentu akhir-akhir ini dinilai janggal. Hal ini karena perusahaan yang telah beroperasi selama dua tahun tersebut telah mengantongi izin lengkap.
" Tudingan dan statemen oleh oknum tertentu itu janggal. Kenapa hanya kwari milik saya. Padahal di sekitar lokasi ada dua kwari," kata Direktur CV RCA Berkah Mandiri, Salehan S.Sos, kepada radarbengkuluonline.com Rabu (24/11).
Adanya polemik tersebut, lanjutnya, berdampak dengan adanya tim terpadu Pemkab Seluma yang turun mengecek lokasi dan berlanjut hearing ke DPRD Seluma pada Selasa (23/11) lalu yang berlangsung panas.
" Saat tim terpadu turun, juga sepihak. Tanpa memberikan pemberitahuan dan pendampingan dari pihak perusahaan. Hingga kini pihak manajemen perusahaan juga belum menerima hasil dari cek lokasi," kata dia.
BACA JUGA:
Yeni New Khatulistiwa Dimakamkan Satu Liang Lahat Bersama 2 Anaknya
Salehan juga meluruskan adanya berbagai tudingan pihak tertentu yang dinilai tak berdasar. Beberapa bantahan yang disampaikan yakni bahwa tidak benar jika CV RCA Berkah Mandiri melakukan pemindahan alur sungai yang telah masuk dalam izin perusahaan pertambangan (IUP) operasi produksi. Pihaknya juga membantah tudingan adanya pemindahantangan kepemilikan IUP operasi produksi kepada pihak lain. " Juga tidak benar jika masyarakat Talang Giring, Kecamatan Lubuk Sandi keberatan telah memberikan izin pertambangan dan operasi. Justru warga sekitar telah terbantu secara ekonomi dengan keberadaan perusahaan," kata Salehan.
Pihaknya juga membantah jika penambangan batu kali tersebut telah berada di luar izin lokasi pertambangan yang telah diberikan. " Atas dasar tudingan yang salah itu, kami meluruskan persoalan yang ada dan meminta untuk hearing ke DPRD Seluma beberapa hari lalu," kata Salehan. Sementara itu, dari hasil hearing dipimpin oleh Waka 1, Sugeng Zonrio SH dan Waka II Ulil Umidi S.Sos dengan mempertemukan pihak yang pro kontra dan OPD terkait, berencana akan menggelar sidak ke lapangan dalam waktu singkat. " DPRD akan melakukan sidak ke lapangan untuk mencari solusi polemik pro dan kontra aktivitas kwari," singkat Waka 1 Sugeng Zonrio. (0ne)
Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini