Jebol Lagi Akhirnya Jembatan Batik Nau

Rabu 12-01-2022,18:12 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

radarbengkuluonline.com, BATIK NAU - Jembatan yang berada di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Bengkulu-Padang via Batik Nau, tepatnya di Desa Batik Nau, Kecamatan Batik Nau, Bengkulu Utara kembali mengalami jebol di bagian lantai jembatan.

Kembali jebolnya jembatan ini sangat mengkhawatirkan masyarakat dan para pengendara pengguna jalan. Dimana jembatan yang beberapa hari lalu mengalami jebol hanya diperbaiki dengan menggunakan besi plat saja dan hari ini Rabu (12/01/2022) di pagi hari kembali jebol yang kerusakannya semakin parah dan mengkhawatirkan.

BACA DULU: Dewan Kurang Sepakat Mess Pemda Provinsi Dihibahkan ke Kota

Jebolnya lantai jembatan tersebut dikarenakan banyaknya angkutan yang melebihi tonase yang melewati jembatan tersebut. Terutama angkutan truk batu bara (BB). Jebolnya jembatan mengakibatkan terjadinya kemacetan. Terutama kendaraan yang bermuatan di atas 5 ton dan kendaraan yang rendah. Seperti mobil sedan dikarenakan nyangkut di bagian bawah mobil.

Camat Batik Nau, Sabani, SH yang dikonfirmasi radarbengkuluonline.com tadi siang mengatakan, ia telah berkoordinasi ke Pemda Bengkulu Utara dan Dewan Provinsi Bengkulu agar dapat ditindaklanjuti.

BACA JUGA:  Harimau Masuk Pemukiman Warga di Malin Deman "Tadi pagi kembali jebol. Itu telah kita koordinasikan ke pak Bupati, Wabup, Dinas PUPR, Dinas Perhubungan dan Anggota DPRD Provinsi. Untuk kendaraan yang bisa lewat hanya kendaraan yang tidak bermuatan," ujar Camat Sabani.

Sementara itu, tokoh masyarakat Desa Batik Nau, Basaan yang dikonfirmasi terpisah kemarin mengharapkan adanya respon cepat oleh pemerintah, sebelum terjadi hal yang tidak di inginkan.

PERLU DIBACA: Sudah Banyak Warga Jatuh di Jembatan Kampung Bogor "Kondisi jembatan saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Kendaraan bermuatan di atas 5 ton dan mobil jenis sedan tak bisa melintas. Semoga segera ada respon dari pemerintah sebelum terjadi hal yang tidak kita inginkan,” kata Basaan. (bri)

Tags :
Kategori :

Terkait