radarbengkuluonline.com, SELUMA- Petani cabai merah besar di Kabupaten Seluma menjerit. Sebab harga cabai yang sebelumnya sempat melonjak kini terjun bebas di kisaran Rp 23 ribu per kilo gramnya.
Salah seorang petani cabai, Asnawi warga Kelurahan Napal, Kecamatan Seluma mengaku trauma dengan penurunan harga cabai yang mengakibatkan dua kali musim tanam cabai gagal. " Sudah dua kali ini, pas panen harga anjlok," kata petani cabai Seluma, Asnawi saat ditemui radarbengkuluonline.com Kamis (20/1). Menurutnya, penurunan harga cabai tidak sebanding dengan biaya perawatan dan ancaman serangga. " Risikonya tinggi, biaya tinggi," kata dia. Senada diungkapkan petani cabai lainnya, Hosen Syarif, warga Kelurahan Pasar Tais Kecamatan Seluma. Penurunan jarga cabai membuat petani cabai enggan menanam cabai. " Cuma pas-pasan. Pas panen, pas pula harga turun," kata dia. Menurutnya, penurunan harga cabai saat ini dipengaruhi banyaknya pasokan cabai di pasaran. Baik lokal maupun dari luar daerah. (one)Harga Cabai Anjlok, Petani di SelumaTrauma
Kamis 20-01-2022,22:30 WIB
Editor : radar
Kategori :