1.876 Orang Mahasiswa UIN FAS Jalani Tes

radarbengkuluonline.com,BENGKULU - Pusat Studi Al-Qur’an dan Ibadah Kemasyarakatan (PUSQIK) UIN FAS Bengkulu mengadakan tes baca Al-quran bagi mahasiswa tadi pagi. '' Senin, 24 Januari 2022 kita telah mulai melaksanakan seleksi Baca Al-Qur'an bersama 13 orang dosen penguji. Setiap dosen penguji akan mengetes kemampuan baca Al-Qur'an sekitar 90-95 orang mahasiswa," katanya. Drs. H. Rizkan Syahbudin, M.Pd (59), Kepala PUSQIK UIN FAS Bengkulu saat dihubungi radarbengkuluonline.com di ruang kerjanya Selasa (25/1).

Setelah adanya Mata Kuliah Tahsin di dalam SKS Mahasiswa, lanjutnya,  harapannya mulai dari tahun ini lebih banyak mahasiswa yang lulus dalam tes baca Al-quran. Itu dengan syarat yang telah ditentukan oleh dosen penguji. "Mereka yang dinyatakan lulus adalah mahasiswa yang bisa membaca Al-quran dengan irama, serta mahraj dan tajwidnya."

BACA DULU:  Dandim 0425 Seluma Rangkul Wartawan Adanya mahasiswa yang belum bisa lulus tes baca Al-quran, membuat pihak PUSQIK membukan tes susulan nanti. Akan tetapi tes susulan tahun ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. "Tahun kemarin diadakan pembinaan 3 kali. Berbeda tahun ini, pembinaan hanya 1 kali."

Kebijakan baru yang diterapkan Rektor UIN FAS Bengkulu berbeda jauh dengan tahun sebelumnya. "Tahun 2022 ini Rektor meminta agar pelaksanaan KKN UIN FAS itu dilaksanakan mulai bulan April yang bertepatan dengan bulan puasa," tuturnya.

Sudah seharusnya kembali seperti semula, setelah terjadinya pandemi Covid-19 belakangan ini, membuat semua aktivitas perkuliahan terganggu dan berjalan tidak semestinya. "Alasan Rektor ingin melaksanakan KKN di bulan Ramadhan itu kegiatannya banyak dan sangat cocok untuk aktivitas mahasiswa di masyarakat."

BACA JUGA: ASN Wajib Bayar Zakat di Baznas Jika saat pandemi KKN diadakan di dalam Lingkungan Kampus, beda halnya dengan tahun ini mahasiswa diharuskan untuk melaksanakan KKN berbasis Masjid yang nantinya akan ditempatkan di desa pilihan.

"Menurut kebijakan Rektor,  mengambil pinggiran kabupaten seperti Benteng, Seluma, mengisi desa binaan UIN dan Bengkulu Utara."

Ia juga menuturkan harapannya agar kiranya setiap mahasiswa yang nanti akan menjadi Alumni bisa membaca Al-quran dengan baik.  Karena ilmu Al-quran itu lebih besar manfaatnya untuk diri sendiri dan masyarakat. (Mg-2)