Destiana : Saya Sudah Move No dari SMKN 7
radarbengkuluonline.com, BENGKULU - Pisah sambut Kepala Sekolah (Kepsek) dan Kepala Tata Usaha (KTU) SMKN 5 Kota diwarnai dengan isak tangis dari dewan guru, staf TU, dan siswa. Acara ini digelar bertempat di Aula SMKN 5 Kota Bengkulu, Rabu (26/1).
Pisah sambut Kepsek lama periode 2019-2021 Rismaiti, M.TPd yang resmi dilantik menjadi Kepsek SMKN 3 Kota. Sedangkan untuk Kepsek baru SMKN 5, Destiana, M.Pd sebelumnya Kepsek SMKN 7 Kota. Untuk KTU lama Syamsiah, M.Pd yang digantikan KTU baru, Yuki Irianto, S.Pd.
BACA JUGA: Selamat, Gubernur Rohidin Raih Penghargaan Inisiator Olahraga Nasional 2022
Kabid Pembinaan SMK Dikbud Provinsi, Buslan, M.Pd, M.Si dalam sambutannya mengatakan, pisah sambut merupakan hal biasa. Kepala SMKN inikan termasuk juga pejabat. Masalah dipindah atau tidak itu juga kebijakan pimpinan. "Kalau saya pribadi, saya belum menyuruh Rismaiti pindah dari SMKN 5 Kota. Karena disini sekolah ini sudah tertata dengan baik. Tapi, saya dapat kabar beliau dipindahkan saya tidak tahu. Hal yang sama juga sebaliknya, Destiana belum menyuruh dia pindah dari SMKN 7, karena masa kepimpinan dia luar biasa kemajuan sekolah tersebut," ujar Bulsan.
Dulu kata Buslan, SMKN 7 itu saat hujan tiba becek bukan main halaman sekolahnya. Tapi sekarang sudah tertata rapi, dan masih banyak lagi perkembangan pesat SMKN 7 ini. Menurutnya, kedua Kepsek ini kinerjanya luar biasa. Jabatan itu adalah amanah. Kemana saja, kapan saja, semuanya akan berakhir. "Pesan saya, pakailah sistem kerja itu, bersinergi dengan bawahan. Pakailah prinsip, semuanya akan berakhir, dan hidup akan mati," pesannya.
Disisi lain, Kepala SMKN 5 Kota yang lama, Rismaiti, M.TPd mengatakan, pisah sambut ini dalam kedinasan adalah hari terakhir. Tapi dalam kekeluargaan selalu berlanjut. Sebab, terhitung 17 Januari 2020 Rismaiti melaksanakan tugas di SMKN 3 Kota. Ditempat yang baru, dan jabatan yang baru. Dia berharap dapat bekerja dengan baik, memberikan kinerja bagi SMKN 3. "Saya minta doa dari teman-teman semuanya, supaya kami cepat beradaptasi, cepat mendapatkan keberhasilan ataupun kesukseskan ditempat yang baru. Meski begitu, saya tidak pernah melupakan semua kebaikan teman-teman di SMKN 5 ini. Sebenarnya hati ini berat meninggalkan sekolah ini. Saya dituakan disini selama 3 tahun 8 hari," ungkapnya.
BACA JUGA: Sekolah Boleh Terima Sumbangan & Donatur
Sementara itu, Kepsek SMKN 5 Kota yang baru, Destiana, M.Pd mengatakan, dia berharap seluruh dewan guru dan Staf TU dapat menerima baik kelebihan maupun kekurangan dia. Destiana juga mengucapkan terima kasih program yang dijalankan oleh Kepsek lama, akan dilanjutkan dengan tambahan program lainnya. "Saya baru mendengar bahwa SMKN 5 Kota adalah mutiara dalam lumpur. Saya tidak suka didalam lumpur. Jadi, untuk tidak didalam lumpur, nanti kita berusaha bersama-sama untuk mengangkat pelan-pelan mutiara itu ke permukaan. Sehingga, mutiara itu akan menjadi perhiasan di Provinsi Bengkulu," kata Destiana.
Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan dan mengejar SMK BLUD. Maka dari itu, dia meminta seluruh jajarannya untuk bekerja keras. Sebab, kalau sekolah tidak menjadi BLUD, tidak bisa menjual, memproduksi karya sekolah lebih banyak lagi. "Sekali lagi, saya mohon dukungan dari teman-teman pelan-pelan tapi pasti. Saya mohon tidak ada bisik-bisik dimana-mana, tulus dan ikhlas saya sudah Move On dari SMKN 7 ke SMKN 5 Kota," tegasnya. (ach)