Pemkab BU Sinkronisasikan CSR Perusahaan

radarbengkuluonline.com, ARGA MAKMUR - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara menggelar Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Corporate Social Responsibility (CSR), Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) dalam Pembangunan Daerah. Yang hadir adalah  Pengelola PT. Air Muring dan PT Agrecinal. Acaranya digelar di ruang Sekdakab BU, Rabu (26/01/2022).

Acara tersebut dihadiri Asisten I, II, III Setdakab BU, Nafrison HRD Manager PT.Air Muring, Fahmi Komdep Officer PT.Agrecinal, Derisiana Andiyanto Kabid Umum PT.Agrecinal, Kepala Desa Suka Makmur, dan Perwakilan masyarakat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten BU Dr Haryadi SPd MM MSi, membuka langsung rapat tersebut menyampaikan, pentingnya optimalisasi CSR di segala sektor agar penerimaannya dapat dirasakan di seluruh wilayah Kabupaten Bengkulu Utara. “Kita sampaikan bahwa pemberian CSR harus bisa dioptimalisasikan di segala sektor. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat,”terangnya.

Ia juga menyampaikan beberapa hal yang dapat dikembangkan menjadi program CSR. Diantaranya terkait pembangunan pelataran parkir Pasar di Desa Suka Makmur, Kecamatan Marga Sakti Seblat (MSS) melalui dana CSR dari PT Agricinal dan PT Air Muring.

Dengan adanya bantuan CSR, perusahaan turut membantu program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, penyelesaian masalah lingkungan, membuka ruang kerja dan kesempatan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.

“Kita apresiasi kepada pihak Perusahaan PT Agrecinal dan PT Air Muring yang hari ini telah menyatakan siap melaksanakan apa yang sudah disepakati. Melalui dana CSR ini kita akan bangun pelataran parkir di pasar Desa Suka Makmur, Kecamatan MSS tersebut. Kepada pemerintahan desa dan masyarakat wilayah Kecamatan MSS untuk dapat melakukan pekerjaan ini dan mengelola dengan sebaik-baiknya. Kepedulian perusahaan lewat program CSR sangat positif dan diharapkan terus bergulir di masa mendatang sehingga apa yang diharapkan tercapai,” ucap Sekdakab BU.

Beliau mengatakan, ada dua perusahaan sudah siap. Ini masih minus dari pihak PT Pamor Ganda yang berhalangan hadir. Untuk itu pemerintah daerah segera menindaklanjuti secara khusus agar mengikuti jejak dua perusahaan ini. (bri)