Irwan Alfian: Baru 2 Desa Bisa Cairkan DD dan ADD

Senin 14-03-2022,20:41 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

radarbengkuluonline.com,KEPAHIANG - Setelah dibuka tahap I pengajuan pencairan anggaran dana desa (ADD) dan dana desa (DD) tahun anggaran 2022, pada awal Maret kemarin hingga saat ini baru 25 persen desa saja dari total 105 di Kabupaten Kepahiang yang mengajukan DD tahap I.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Kepahiang, baru merekomendasikan 2 dari 105 desa yang telah memenuhi syarat melakukan proses pencarian DD maupun ADD tahap pertama. Kedua desa tersebut adalah Desa Cugung Lalang dan Desa Meranti Jaya.

“Ya, saat ini baru 2 desa yang sudah kita ajukan. Kedua desa itu telah mendapatkan rekomendasi dari Kecamatan masing-masing untuk dapat melakukan proses pencairan DD dan ADD,” jelas Plt Kadis PMD Kepahiang, Irwan Alfian,saat dihubungi radarbengkuluonline.com di ruang kerjanya Senin (14/03).

Dirinya juga meminta kepada 105 desa yang belum mengajukan secepatnya untuk mengajukan ke Dinas PMD Kepahiang, sehingga bisa diteruskan prosesnya ke Badan Keuangan Daerah Kabupaten Kepahiang dan anggaran DD tersebut bisa dicairkan. Bahkan, pihaknya sudah menyurati desa untuk melengkapi Peraturan Desa (Perdes) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tentang penggunaan ADD dan DD tahun anggaran 2022. “Target kita akhir Maret ini, BLT-DD sudah disalurkan ke masyarakat untuk 3 bulan pertama 2022 ini,” tambahnya.

Menurutnya, terkait dengan keterlambatan Desa mengajukan pencairan DD kemungkinan disebabkan karena desa belum siap Perdes maupun APBDes. "Jadi, kita minta desa sudah menyiapkan Perdes dan APBDes, sehingga tidak adanya keterlambatan penggunaan ADD dan DD tahap pertama ini," ujarnya.

Perlu diketahui, tahun ini dana desa tidak hanya difokuskan pada bantuan langsung tunai yang diperuntukkan pada masyarakat kurang mampu dan terdampak pandemi covid-19. Namun juga untuk penanganan covid, pemulihan ekonomi dan ketahanan pangan hewani. (crv).

Tags :
Kategori :

Terkait