Pantai Panjang Diprediksi Disesaki Wisatawan  Idul Fitri, Pengawasan  Diperketat

radarbengkuluonline.com, BENGKULU  - Animo masyarakat untuk berkunjung ke beberapa tempat wisata saat hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah diprediksi meningkat. Hal ini pun menjadi perhatian pemerintah. Karena, ditakutkan akan ada lonjakan kasus Covid-19 apabila para wisatawan mengabaikan protokol kesehatan (prokes) selama beraktivitas.

Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) langsung mengambil sikap mengenai hal tersebut. BPBD akan menyiapkan beberapa posko di tempat wisata. Salah satunya di kawasan Pantai Panjang, yang diprediksi akan disesaki pengunjung.

"Kami dari satgas covid mengharapkan kepada masyarakat untuk selalu menerapkan prokes. Yang mana kita ketahui sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri Kota Bengkulu ini masih masuk level 2. Jadi kita minta dan imbau masyarakat agar mematuhi prokes dengan selalu menjaga jarak aman dan paling penting saat beraktivitas selalu menggunakan masker," ujar Plt Kalaksa BPBD Will Hopi saat diwawancara radarbengkuluonline.com, Senin (25/4).

Para petugas dari BPBD bersama beberapa pihak terkait akan distandbykan di kawasan wisata Pantai Panjang. "Kami dari BPBD akan selalu memantau kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat dengan berkeliling pantai," tambahnya.

Imbauan yang terpenting yang diberikan BPBD ialah melarang para pengunjung agar tak mandi di kawasan wisata Pantai Panjang. "Kita minta jangan mandi di pantai. Karena, sangat berisiko. Apalagi disaat orang lagi ramai, terutama untuk pengunjung yang berasal dari luar Kota Bengkulu. Kita berharap masyarakat mengindahkannya agar tak terjadi kejadian-kejadian yang tak diinginkan," jelasnya. (ae3).