56. Kelurahan Tengah Padang BENGKULU, RADARBENGKULUONLINE.COM - Kota Bengkulu adalah salah satu kolonial Inggris yang telah membuat Benteng Fort Marlborough. Kota ini memiliki Muara Dua dan Bumi Ayu. Tak hanya itu, daerah ini juga memiliki Panorama indah. Terutama bila kita melihat di Tanjung Ajung, Tanjung Jaya. Di daerah ini kita dapat melihat Semarang, Surabaya, Kampung Bali, Malabro, Sidomulyo, Padang Serai, Padang Jati, Betungan dengan leluasa. Yang cukup menarik dilihat disini adalah Dusun Besar dengan Sawah Lebar dan Sawah Lebar Baru yang sedang di Bajak petani. Sekarang daerah ini dipelihara dengan baik dan di Kandang dengan Kandang Limun, serta diberi Pagar Dewa. Kalau tidak demikian, Rawa Makmur, Rawa Makmur Permai, Pematang Gubernur bisa rusak Jitra yang bersejarah itu. Karena, di sana ada Jalan Gedang, Pondok Besi, Pintu Batu, Tanah Patah yang memiliki Sumur Meleleh terus menerus. Di Pondok Besi ini ada Padang Harapan yang di Tengah Padang-nya selalu Sukarami. Di sana penuh dengan Kebun Roos, Kebun Keling, Kebun Geran, Kebun Dahri, Kebun Kenanga yang ramai dikunjungi wanita. Kebetulan, daerah ini berdekatan dengan Pasar Bengkulu, Pasar Baru, Pasar Melintang, Pintu Batu, Pekan Sabtu yang Sukamerindu-kan Pengantungan, Penurunan yang sekarang masih ada Berkas-nya. Rangkaian kalimat yang mengiringi kata bergaris tebal atau hitam itu merupakan pengantar dari sebagian nama dari 67 kelurahan di Kota Bengkulu yang unik. Kenapa nama kelurahan itu unik, wartawan RADARBENGKULU.ONLINE.COM, Azmaliar Zaros menurunkan laporannya secara bersambung setiap hari. Selamat membaca laporan SPEKTAKULER yang hanya satu-satunya ada di Indonesia dan mungkin juga di dunia. Redaksi juga menerima masukan, kritik dan saran dari pembaca untuk kesempurnaan laporan ini. Pembaca juga bisa berpartisipasi menyumbang tulisan soal nama-nama unik tentang nama daerah, objek wisata dan lain-lain. Kritik, saran, tulisan dikirim ke email : radarbengkuluonline@gmail.com. Atau telepon/WA ke HP 0812 7930 6998. (*) Daerah Berada di Tengah- Tengah Padang Luas Nah, Tengah Padang juga termasuk salah satu nama kelurahan unik di Kota Bengkulu. Kelurahan ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Teluk Segara. Kenapa daerah ini sampai dinamakan Tengah Padang? Bagaimana ceritanya? Ikuti saja tulisan Wartawan RADARBENGKULUONLINE.COM berikut ini. AZMALIAR ZAROS, Kota Bengkulu DAERAH Tengah Padang ini termasuk daerah tua. Daerah ini sudah ada sejak lama. Sehingga untuk mengetahui asal usul nama daerah ini agak susah juga. Pasalnya, orang yang tua sudah sulit ditemukan. Kalau pun ada, mereka tidak banyak tahu asal usulnya. ’’Saya kurang tahu juga sejarahnya. Karena, saya tidak betah juga menanyanya sama orangtua saya dahulu,’’ujar mantan Ketua Adat Tengah Padang, Mahadi . Pensiunan staf Kelurahan Tengah Padang tahun 2000 yang lahir di daerah ini pada tahun 1942 ini mengungkapkan, sejak dia lahir daerah ini sudah bernama Tengah Padang. Sementara itu, pemuka masyarakat Tengah Padang lainnya, Abu Hanifah mengatakan, daerah ini memang sudah lama dinamakan Tengah Padang itu. ‘’Waktu saya lahir bulan Desember tahun 1926 daerah ini sudah dinamakan Tengah Padang itulah,’’jelasnya. Menurut cerita dari orangtuanya, Duit, daerah ini dinamakan Tengah Padang karena daerah ini dahulu letaknya di tengah-tengah dan daerah ini merupakan padang luas. BACA JUGA:Jalan Lintas Kepahiang Macet, Cerita Rakyat Pohon Itu Ada 'Penunggunya' Dikatakan di tengah-tengah, karena daerah ini terletak dikelilingi Kelurahan Kebun Roos, Kelurahan Pondok Besi, Kelurahan Bajak. Dikatakan padang, karena daerah ini dahulu lapangan saja. Tempat orang menanam Kelapa. Hampir seluruh lapangan itu ditanam batang Kelapa. Kalau pun ada rumah, jumlahnya tidak banyak. Pemberian nama ini, paparnya, adalah dari usulan warga zaman dahulu. Nama usulan warga ini disampaikan kepada pemerintah Belanda agar mudah untuk menyebut tempat tinggal mereka. Setelah itu, usulan nama itu disetujui Belanda. Kemudian, daerah ini ditetapkan dengan nama Tengah Padang. Mereka yang tinggal di Tengah Padang dahulu, kata mantan Lurah Tengah Padang pertama itu, mata pencariannya adalah buruh, pedagang, nelayan. Hidup mereka sangat sederhana. BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (55) ”Bapak saya itu dahulu penghulu adat dan dia menjadi kuli harian di Pasar Baru Koto,” kata Abu sembari menambahkan di daerah ini dulu juga ada pendatang dari Jawa yang masih keturunan kerajaan.
Inilah Kantor Lurah Tengah Padang-Azmaliar Zaros- Kelurahan Tengah Padang ini memiliki luas sebanyak 7,5 hektare. Daerah ini memiliki 15 Rukun Tetangga (RT) dan 4 Rukun Warga (RW) . Daerah ini letaknya sebelah utara berbatasan dengan Kelurahan Bajak. Sebelah selatan berbatasan dengan kelurahan Pintu Batu. Sebelah Timur berbatasan dengan Penggantungan, dan sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Indonesia. Mata pencarian penduduknya terdiri dari berbagai macam. Ada buruh, pedagang, PNS, nelayan, tukang, pegawai swasta. Sedangkan penduduknya, beragam juga. Ada penduduk Bengkulu, Minang, Medan, Palembang. Sedangkan aset yang dimiliki daerah ini antara lain SMPN 1, SMPN 3, SD 26, Mesjid Jamik dan Pantai Kampung Teleng yang terletak di RT 1 Tengah Padang. (*)