Baznas Bengkulu Selatan Salurkan Zakat Rp 250 Juta

 

MANNA, RADARBENGKULUONLINE.COM  - Walaupun saat ini Baznas diterpa pemberitaan miring yang menyebabkan salah satu staf tersandung kasus korupsi, namun pembagikan  zakat,  infaq dan sadaqah (ZIS) yang dikelolanya, tetap disalurkan.

Terbaru, Baznas Bengkulu Selatan salurkan untuk membangun 12  Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) serta program rehab atap, lantai dan dinding (aladin). Itu  tersebar diberbagai Kecamatan.

Ketua Baznas Bengkulu Selatan, H Hartawan,SH menyampaikan, bantuan yang diberikan ini berdasarkan verifikasi dari Pemerintah Desa yang dinyatakan tepat untuk mendapatkan bantuan. Artinya, Baznas bekerja sesuai dengan aturan yang ada. Tidak memberikan bantuan kepada yang tidak tepat.

"Pembagian bantuan ini totalnya ada 13 rumah yang kita bantu. Semuanya kita bagikan pada saat Buji'an dusun yang dilakukan oleh Bupati Bengkulu Selatan. Bantuan itu kita serahkan kepada kepala Desa yang warganya mendapatkan bantuan. Bahkan kepala Desa juga sebagai penanggung jawab serta ketua pelaksana," papar Hartawan kepada RADARBENGKULUONLINE.COM diruang kerjannya kemarin.

Masing - masing warga yang mendapatkan RTLH, bantuannya sebesar Rp 20 juta. Sedangkan untuk program aladin mendapatkan Rp 10 juta.

Bantuan ini merupakan tahap III yang dilakukan ditahun 2022. Tetapi dengan kepercayaan seluruh masyarakat, pihaknya akan terus memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

BACA JUGA: Gubernur Bengkulu Dukung Disabilitas

Dari total bantuan yang diserahkan mencapai Rp 250 juta. Semoga dengan bantuan ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. Mereka tidak perlu lagi untuk memikirkan untuk mendapatkan rumah yang layak huni,tetapi masyarakat bisa fokus untuk mencukupi kebutuhan sehari - hari saja.

"Untuk dana sebesar Rp 250 juta tersebut kita bagikan berasal dari dana ZIS ASN dan masyarakat yang masih mempercayai Baznas sebagai lembaga untuk menyalurkannya. Semoga dengan apa yang sudah kami lakukan ini kepercayaan itu tetap terjaga. Semakin banyak zakat dan infak yang diberikan, maka kita akan semakin banyak membantu masyarakat yang membutuhkan,"ungkap Hartawan.

BACA JUGA:Sekda Provinsi Bengkulu Ingatkan BKKBN

Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi,SE.MM mengatakan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir menyampaikan zakat dan infaqnya ke Baznas. Semoga kejadian tersebut bisa menjadi pembelajaran bagi anggota Baznas yang baru untuk lebih berhati - hati dalam menjalankan tugas serta menjaga kepercayaan masyarakat.

"Untuk masyarakat yang belum mendapatkan bantuan,kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kementerian untuk mendapatkan berbagai bantuan yang nantinya akan kita berikan kepada masyarakat. Intinya, jangan mengurangi zakat dan infaq masyarakat melalui Baznas. Karena saya yakin untuk keanggotaan yang baru ini semuanya amanah,"pungkas Gusnan.