RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Ketua Umum Kadin Provinsi Bengkulu, Ahmad Irvansyah angkat bicara soal banyaknya statemen dari berbagai kalangan atas dipilihnya Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Arsyad Rasjid sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranomo
Ia mengatakan secara terus terang mendukung dan memastikan berada dibarisan Arsyad Rasjid.
Lebih lanjut Ahmad Irfansyah mengatakan, sebagai kelembagaan, Kadin memang tidak berpolitik praktis secara terbuka. Hal itu ditegaskan dan diatur dalam Undangan-undang Nomor 1 tahun 1987 tentang Kamar Dagang Indonesia beserta turunannya. Dimana ditegaskan bahwa Kadin tidak beraliansi atau berpolitik praktis, dikarenakan kadin bukan lembaga politik.
Namun, Irfansyah menyampaikan, sebagai warga negara Indonesia yang memiliki hak politik dan hak pilih dalam pemilu 2024 mendatangkan, maka setiap individu yang ada di Kadin boleh menentukan pilihannya.
"Secara individu kita memiliki hak memilih dan dipilih dalam Pemilu mendatang, tapi secara kelembagaan memang tidak boleh secara langsung. Apalagi terbuka dan menggunakan atribut Kadin ketika berkampanye," terang Irfansyah, Rabu (13/9).
Ahmad Irfansyah yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) menjelaskan, pihaknya mendukung Arsyad Rasjid yang dipilih sebagai Ketua TPN Ganjar Pranomo bukan tidak beralasan.
BACA JUGA:Unik, Tidak Pernah Kering Airnya, Nikmati Indahnya Pesona Wisata Danau Kembar Kaur
Menurutnya, visi misi Arsyad Rasjid dalam kerja-kerja membangun ekonomi Indonesia yang kuat telah terbukti. Bahkan visi misi Arsyad Rasjid untuk ekonomi Indonesia maju menjadi landasan besar dalam perjuangan beliau.
"Kita tetap dibarisan Arsyad Rasjid. Kita Bengkulu ingin negara ini menjadi negara yang maju. Ketika ekonomi kuat, maka jalan menuju kesejahteraan rakyat akan lebih mudah," tuturnya.