RADARBENGKULU - Halo sabahat cerpen RADAR BENGKULU ONLINE, jumpa lagi bersama kami dalam edisi cerita pendek kirman siswi yang kreatif di Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu. Cerita kali ini mengisahkan tentang tiga sahabat yang hubungannya sedang renggang. Karya ini ditulis oleh Lathifa Khairun Nisa. Penasaran, apa yang sebenarnya menjadi penyebab kerenggangan hubungan tiga sahabat ini? Lalu bagaimana ending ceritanya? silahkan dibaca sampai tuntas, semoga terhibur.
Cerita Dimulai : Suatu pagi di sebuah Taman yang indah dan damai seorang perempuan dan teman-temannya sedang bercerita sambil menikmati pemandangan di taman it. Mereka adalah tigaorang sahabat yang begitu akrab dan humoris, namun karena suatu hal mereka menjadi regang dan bermusuhan. “lo nggak ke pesta ulang tahun nya Vira Far?”Tanya Erika sambil memakan nasi goreng di kantin sekolah nya bersama vira. Fara pun hanya menanggapi pertanyaan itu dengan malas lalu melanjutkan menghabisi makanan nya, yang membuat Erika jengkel terhadap sikap Fara. “lo budek ya? jawab gue dong! ”kesal Erika dengan raut wajah yang sudah tidak dapat di deskripsikan lagi. Fara yang sudah benar benar kesal pun langsung berdiri lalu menjawab pertanyaan Erika “gue nggak bakal pergi keacara orang yang udah bohongin gue!”ujar Fara lalu meninggalkan tempat tersebut.
Dengan raut wajah bingung Erika pun mentap kepergian Fara dan bertanya-tanya dalam hati kenapa temannya bersikap seperti itu pada sahabatnya sendiri.“pasti ada salah paham nih di antara mereka,”ucap Erika di dalam hati.
sedangkan di sisi lain vira sedang berjalan dikoridor sekolah bersama dengan salah seorang wanita yang bisa dibilang cukup akrab dengan nya. Erika yang melihat itu langsung menatap bingung keadaan persahabatannya sekarang. “lah kok l-o?”kaget Erika dengan raut wajah kecewa kepada teman nya itu. ”pantas aja Fara kesal sama lo ternyata lo punya sahabat baru?”celetuk Erika dengan mata yang sudah berkaca kaca.
Vira pun menatap Erika dengan penuh rasa bersalah,”lo salah paham ka!”seru Vira dengan wajah yang sudah benar-benar takut kehilangan sahabat nya lagi. “gue terlanjur kecewa sama lo Vir, mendingan kita nggak usah temanan lagi, lo kan udah punya teman baru yang lebih baik dari gue sama Fara ya kan?”ujar Erika, lalu langsung pergi meninggalkan mereka. “apaan sih mereka? kita kan cuman mau ngerjain tugas aja Vir!”ucap. wanita itu lalu menatap bingung Vira.
Vira pun menoleh lalu tersenyum tipis “sorry ya teman gue salah paham, mendingan kita ke perpus aja lanjutin tugas dari ibu yuni. Wanita itu pun hanya mengangukkan kepalanya lalu berjalan menuju perpustakaan yang di ikuti oleh vira yang masih murung. Erika yang kecewa pun langsung berlari mencari Fara untuk berkeluh kesah dengan temannya itu, namun nihil Erika tidak mendapati keberadaan Fara. Al hasil dia pun duduk di salah satu bangku taman lalu melamun sambil menangis.
Namun ketika Erika sedang menangis seseorang menepuk pundak nya lalu tesenyum manis, ”Kenapa kamu menangis cantik?”sahut Pri dengan senyuman yang manis. Erika pun kaget, lalu menghapus air mata nya, “kamu siapa?”ujar Erika yang ketakutan dengan orang itu. “kamu tidak perlu takut cantik,” ucap Peri dengan senyuman sambil menatap kedua bola mata Erika.
“Aku cuma mau bilang, kalau kamu harus selamatin petemanan kamu sebelum semuanya terlambat , tetapi ingat ya jika kamu tidak datang ke acara pesta ulang tahun teman mu maka kamu akan merasakan penyesalan yang luar biasa, karena persahabatan itu adalah hal yang penting dalam hidup ini,” Ujar Pri sambil menepuk pundak Erika.
Erika pun hanya terdiam sambil menatap rerumputan di taman itu, namun saat dia ingin bertanya lagi Peri sudah berlalu dari hadapannya.“apa benar yang dikatakana peri tadi? ”bingung Erika sambil berpikir.
Vira yang sudah selesai mengerjakan tugas nya pun langsung berpamitan kepada teman kelompoknya untuk mencari Erika.“gue duluan ya! nanti tugas nya biar gue yang kumpul!” teriak Vira sambil melambaikan tangan nya kepada teman kelompok nya. Teman nya pun hanya terdiam dengan sikap random teman kelompoknya itu.”iyaa, hati- hati lo!” ucap teman nya dengan berteriak yang membuat perhatian siswa siswi di depan perpustakaan.
setelah mencari dengan berkeliling sekolah Vira akhirnya bertemu dengan Erika dan langsung to the point apa yang dia ingin sampaikan ke Erika .“Ka gue mau jelasin ke lo! kalau
sebenarnya lo sama Fara itu salah paham,”ujar Vira dengan muka yang sudah sangat serius dengan keadaan persahabatan nya sekarang.“iya udah jelasin ke gue sekarang!”tekan Erika dengan muka yang masih kesal terhadap Vira.Vira pun menghembuskan nafasnya lalu langsung menjelaskan apa sebenarnya yang mereka pikirkan itu sebenarnya salah.
“gue sama Salwa cuman teman kelompok karena gue mau cari bahan untuk tugas jadi terpaksa gue nolak ajakan Fara untuk jalan-jalan, karena gue nggak enak sama dia akhirnya gue bohong dong supaya dia nggak marah sama gue, ee tau nya dia lihat gue keluar sama Salwa di jalan, jadi pasti dia pikir gue udah nggak mau sahabatan sama dia dan lo lagi, “jelas Vira panjang lebar yang membuat Erika merasa bersalah dan langsung memikirkan apa kata Pri tadi.