Kakanwil mengungkapkan, sejak awal rasa optimis ini didasari dengan kolaborasi lintas unsur, lembaga, dan lapisan masyarakat yang dinilai wajar jika desa binaan Kemenag tersebut meraih juara pertama dalam ajang bergengsi ini.
BACA JUGA:KECEK KITO AJO: Idak Cukup Kek Muncung Ajo
‘’Karenanya saya mengharapkan kolaborasi ini terus dijalin, baik bersama Pemda setempat, tokoh agama, tokoh masyarakat khususnya peran FKUB, penyuluh yang harus menjadi garda terdepan dalam mendukung program prioritas Kemenag, yakni Penguatan Moderasi Beragama,’’ pungkas mantan Kakan Kemenag Bengkulu Utara itu.
Keberhasilan tim dan masyarakat Rama Agung ini, diharapkan Kakanwil menjadi motivasi, edukasi bagi masyarakat Desa lainnya untuk terus berkarya memperkuat kehidupan masyarakat yang harmonis dalam keragaman.
BACA JUGA:Cara Menghapus Virus di Komputer, Simak Ulasannya Disini
‘’Inilah menjadi tantangan kita, tantangan masyarakat Desa lainnya untuk terus terpacu menjaga harmoni. Begitu juga dengan masyarakat Desa Rama Agung agar terus mempertahankan prestasi dan hasil karya selama ini,’’ demikian Ajamalus.
Sementara itu Kepala Desa Rama Agung Putu Suriade yang dikonfirmasi RADAR BENGKULU senang dan bahagia atas torehan ini. Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak.
"Yang dapat itu Bengkulu Utara. Rama Agung hanya peserta saja. Harapannya semoga kedepan Bengkulu Utara semakin jaya," kata Kades melalui pesan whatsapp. (*)