RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama pemerintah terkait hingga saat ini terus mendorong program-program jaringan distribusi umum. Salah satunya yakni proyek strategis nasional, pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional KOBEMA.
Proyek ini akan di pusatkan untuk wilayah Kota Bengkulu, Bengkulu Tengah dan Kabupaten Seluma.
Pembangunan SPAM KOBEMA yang saat ini masih berlanjut merupakan sinergi semua pihak baik dari Pemprov Bengkulu, Pemda kabupaten/kota maupun bersama pemerintah pusat melalui kementerian PUPR yang ada di Bengkulu seperti BPPW (Balai Prasarana Permukiman Wilayah) dan BWSS (Balai Wilayah Sungai Sumatera).
Dengan demikian ada sumber penganggaran yang digunakan untuk pembangunan yakni dari APBN dan APBD provinsi maupun kabupaten/kota.
BACA JUGA:Proyek Strategis Nasional di Bengkulu Tetap Berlanjut
''Saat ini sudah terkontrak yang tanggung jawab Kementerian PU multi years sekitar Rp 700 miliar. Sedangkan tanggung jawab provinsi yang Rp 100 miliar sudah diguyur tahun 2021 itu sebesar Rp 40 miliar dan rencana di 2024 ini Rp 50 miliar lagi melalui dana DAK (dana alokasi khusus). Dan tiap Kabupaten/kota juga sudah menganggarkan untuk tahun 2024 itu Rp 15 miliar, jadi Insya Allah di tahun 2025 itu kita sudah bisa merasakan untuk spam regional sudah aktif,'' tutur Plt.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, St, M.Si.