RADARBENGKULU - Polres Mukomuko menggelar simulasi Sispamkota pada hari Selasa (17/10) di lapangan MTQ Mukomuko. Sebagaimana diketahui, simulasi Sispamkota merupakan wadah menyusun strategi pengamanan Pemilu serentak 2024.
Kapolres Mukomuko, AKBP. Nuswanto, SH., S.IK., MH menuturkan, simulasi Sispamkota ini adalah gambaran umum tugas polisi kedepan dalam rangka pengamanan tahapan Pemilu. Kendati saat di lapangan, dinamika dan eskalasinya akan berbeda.
"Namun perlu dilakukan simulasi Sispamkota sebagai wadah diskusi, koordinasi, serta penyusunan strategi dalam melaksanakan pengamanan Pemilu serentak nanti," papar Kapolres.
BACA JUGA: Polres Mukomuko Siapkan Air Bersih di Polsek
Dikatakan Kapolres, seperti dipantau langsung dalam kegiatan, dalam skenario simulasi diperagakan massa rusuh dengan melempari petugas pengamanan. Kerusuhan terjadi lantaran massa tidak puas atas hasil penghitungan suara. Lalu, pihak pengamanan, terutama dari kepolisian melakukan pengamanan yang terukur.
Meski simulasi ini dilakukan, kata Kapolres, tentu pihaknya juga tidak ingin hal-hal seperti itu terjadi pada semua tahapan Pemilu. Apalagi sampai menimbulkan korban.
Kapolres juga berpesan kepada personel untuk jaga kesehatan dan keselamatan, jangan lakukan tindakan yang merugikan diri sendiri, keluarga dan institusi.
"Untuk personel saya ingatkan agar saling mengingatkan dan jangan sampai ada yang mendukung calon dan paslon dalam Pemilu. Serta harus memahami dinamika dan keadaan nantinya. Ini saya sampaikan agar pesta demokrasi ini berjalan dengan baik, aman dan damai," sampainya.
BACA JUGA:Cukup Banyak Melanggar, Satlantas Polres Mukomuko Tilang Ratusan Pengendara
Dalam kegiatan Simulasi Sispamkota Polres Mukomuko tersebut juga dihadiri Direktur Pamobvit Polda Bengkulu, Kombespol. Sudarno, S.Sos.
Dalam kegiatan ini pihaknya sangat mengapresiasi Simulasi Sispamkota yang digelar Polres Mukomuko dalam rangka kesiapan pengamanan tahapan Pemilu serentak 2024 di Kabupaten Mukomuko.