RADARBENGKULU - Bukan hanya memadamkan api, serta mempertaruhkan nyawa saja, tetapi hal yang melekat ditubuh manusia juga diselesaikan oleh pihak Satgas Damkar Bengkulu Selatan.
Ini terbukti, ada sebuah jam tangan milik Mutiara Nuzulia Fitri yang jatuh kedalam sumur, akhirnya bisa diambil oleh Satgas Damkar Bengkulu Selatan.
BACA JUGA: Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan Bentuk Unit Reaksi Cepat Gawat Darurat, Hubungi PSC 119 BS
Kasat Pol PP Damkar Bengkulu Selatan, Erwin Mukhsin,S.Sos menyampaikan, pihaknya akan terus berusaha apapun yang menjadi keluhan masyarakat. Selagi hal itu mampu dilakukan, pihaknya siap melaksanakannya. Bahkan, hal itu dilakukan secara sukarela. Tanpa adanya imbalan.
"Banyak contoh yang sudah kita lakukan. Seperti melepas cincin yang sudah susah dilepaskan dari jari seseorang, kucing yang masuk sumur. Apalagi kalau kejadian ini memang menyangkut nyawa orang lain, pasti kami lakukan dengan sepenuh hati dan keikhlasan,"papar Erwin di Gunung Ayu Minggu (28/10).
BACA JUGA:Senangnya, Guru Ngaji Diberangkatkan Umroh oleh Pemda Bengkulu Selatan
Untuk mendapatkan kembali jam tangan yang jatuh kedalam sumur, Satgas Damkar langsung turun ke dalam sumur dengan kedalaman kurang lebih 8 meter dengan menggunakan tangga dan mengevakuasi jam tangan tersebut. Akhirnya, jam tangan berhasil dievakuasi dan diserahkan ke pemiliknya.
Mutiara Nuzulia Fitri mengatakan, dirinya tidak sengaja menjatuhkan jamnya kedalam sumur. Karena, kondisi sumur tersebut dalam dan takut terjadi apa - apa, makanya dia langsung menghubungi pihak Damkar.
"Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada Satgas Damkar.yang telah membantu saya mendapatkan kembali jam tangan kesayangan saya. Kalau tidak adanya pihak Satgas Damkar, mungkin saya tidak tahu apakah jam tersebut bisa saya miliki lagi apa tidak,"pungkas Mutiara.(*)