RADARBENGKULU - Satu unit mobil Pick Up terbakar di SPBU Kutau saat mengantre Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite.
Peristiwa ini membuat pengantre lain terkejut dan mendorong mobil tersebut keluar dari antrean untuk menjauhi lokasi kebakaran.
BACA JUGA:Efek Domino Manna Expo, UMKM Bengkulu Selatan Akan Belajar Memanfaatkan Lidi Sawit
Kapolres Bengkulu Selatan,AKBP Florentus Situngkir SIK melalui Kasi Humas AKP Sarmadi, SH membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
"Betul ada kejadian mobil Pick up terbakar saat mengantre minyak, tetapi tidak sampai menelan korban jiwa karena cepat dievakuasi oleh masyarakat yang juga ikut mengantri menjauh dari pengisian BBM," kata Sarmadi.
BACA JUGA:Bengkulu Selatan Berharap jadi yang Terbaik, Desa Wisata Batu Ampar Masuk Lima Besar
Dijelaskan AKP Sarmadi, kronologis satu unit Mobil Suzuki Pick Up Nopol BD-9109-MZ di SPBU 24.385.08 (Kutau) di Kelurahan Kota Medan sekira pukul 09.30 WIB, saksi mendengar keributan disalah satu antrean BBM jenis Pertalite dari pengunjung SPBU Kutau yang sedang mengantre.
Bahwa terdapat kobaran api dari Mobil Suzuki ST 150 Jenis Pick up Nopol BD-9109-MZ, An. SUGITO yang dikendarai oleh sdr EFRAN mengalami kebakaran. Kemudian, saksi dibantu oleh masyarakat sekitar berusaha mendorong mobil yang terbakar tersebut untuk keluar dari antrean BBM jenis Pertalite di SPBU tersebut.
BACA JUGA:Manna Expo, Ini Terobosan Baru Bupati Bengkulu Selatan Tarik Investor ke Daerah
Pihak SPBU berusaha memadamkan api tersebut dengan 2 (dua) unit racun api. Tetapi api tidak berhasil dipadamkan. Kemudian, saksi menghubungi pihak Damkar Kabupaten Bengkulu Selatan, dan tiba dilokasi pada pukul 09.40 WIB. Mobil yang terbakar tersebut berhasil dipadamkan pada pukul 10.00 WIB dengan menggunakan 2 (dua) unit mobil pemadam kebakaran.
"Tim INAFIS Sat Reskrim Polres Bengkulu Selatan melakukan olah TKP. Unit SPK regu 3 Polsek Kota Manna dan Personel Polres Bengkulu Selatan telah mendatangi TKP dan sudah masang Garis Polisi pada lokasi yang terjadi kebakaran guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut dugaan terjadinya kebakaran serta lakukan lidik dan Pulbaket lanjut terkait terjadinya kebakaran di SPBU tersebut,"ujar Sarmadi diruangannya Selasa (21/11).
BACA JUGA:Ampera Mall Segera Dibangun di Bengkulu Selatan
Untuk korban jiwa tidak ada. Sedangkan untuk kerugian material mencapai Rp 30.000.000; untuk identitas pemilik mobil sudah diketahui berinisial EN, tetapi saat ini pemiliknya masih dicari oleh pihak kepolisian.
"Berdasarkan laporan, EN meninggalkan lokasi kebakaran saat terjadi kebakaran tersebut terjadi. Saat ini kami juga masih mencari keberadaan EN untuk dimintai keterangannya,"pungkas Sarmadi.(*)