RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu, di bawah kepemimpinan Gubernur Rohidin Mersyah, menetapkan target untuk memulai pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 pada bulan Januari 2024. Instruksi ini diterapkan dalam rangka percepatan pelaksanaan anggaran di awal tahun.
Meski demikian, hingga saat ini masih terdapat Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) yang belum terbentuk di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Bengkulu. Sebaliknya, pembentukan pejabat bendahara keuangan di OPD telah berhasil diselesaikan.
BACA JUGA:Jembatan Elevated DDTS Dijamin Kuat Menahan Beban Hingga 16 Ton, Tapi...
Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri SSos MKes, menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan pembentukan semua PPTK selesai pada bulan Desember 2023. Pembentukan PPTK menjadi syarat utama agar APBD 2024 dapat berjalan lancar, mengingat PPTK bertanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan anggaran.
"Kita targetkan pada waktu yang singkat ini, sudah terbentuk semua PPTK-nya," ungkap Isnan Fajri.
BACA JUGA:Akhir Tahun 2023, Pemprov Bengkulu Mutasi 99 Pejabat
Meskipun masih terdapat beberapa PPTK yang belum terbentuk, Isnan memastikan bahwa semua pejabat bendahara keuangan di OPD sudah berhasil dibentuk. Dengan demikian, ia optimis bahwa pada bulan Januari anggaran APBD 2024 dapat berjalan sesuai target.
"Januari kita pastikan sudah running semua," tambahnya.
BACA JUGA:Pemerintah Bengkulu Tengah Lakukan Mediasi Permasalahan PT.RAA dan Masyarakat
Isnan Fajri juga mencatat bahwa APBD 2024 telah selesai dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tanpa adanya permasalahan krusial. Evaluasi tersebut melibatkan rapat antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran DPRD Provinsi Bengkulu.
Anggota Badan Anggaran DPRD Provinsi Bengkulu, Billy Dwitrata Sunardi ST, menegaskan pentingnya segera membentuk PPTK dan pejabat bendahara keuangan di setiap OPD. Dengan banyaknya agenda besar pada awal tahun, termasuk pemilu, realisasi anggaran di awal tahun dianggap sebagai penentu keberhasilan.