2. Rutin Menimbang Tubuh Anda
Otot berubah menjadi lemak seiring bertambahnya usia.
Lemak tersebut kemudian bergerak menuju pinggang kita.
Selain itu, kita tidak dapat membakar kalori dengan lebih baik karena metabolisme kita melambat.
Jadi, waspadalah terhadap kenaikan berat badan sekecil apa pun, karena dapat merampas kesehatan lansia di fase senja kehidupan.
3. Lakukan Skrining kanker kolorektal
Otoritas kesehatan lansia sangat merekomendasikan skrining kanker kolorektal untuk orang dewasa berusia 45 hingga 75 tahun.
Kita mungkin perlu menjalani pemeriksaan lebih awal dan lebih sering jika kita memiliki faktor risiko.
Beberapa metode skrining kanker kolorektal yang berbeda:
Tes darah samar tinja (setiap tahun).
Sigmoidoskopi (setiap 5 tahun) dikombinasikan dengan tes darah samar tinja (Setiap 3 tahun).
Kolonoskopi (setiap 10 tahun)
BACA JUGA:11 Tips Parenting untuk Membantu Membentuk Kepribadian Anak Sejak Dini. Orangtua Wajib Simak!
4. Lakukan Pemeriksaan Kanker Prostat
Para ahli medis mengatakan terdapat cukup kepastian bahwa pemeriksaan kanker prostat dapat mengukur kadar antigen spesifik prostat (PSA) pada pria.