RADAR BENGKULU - Dalam menghadapi Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bengkulu 2024, Dewan Pengurus Daerah II (DPD II) Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Bengkulu telah menetapkan dua nama calon potensial yang akan diajukan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Dua nama tersebut adalah M. Saleh, seorang anggota DPR RI dari Partai Golkar, dan Benny Suharto, seorang pengusaha sukses yang dikenal dengan panggilan akrabnya, Bento.
BACA JUGA:Bakal Calon Walikota Bengkulu Benny Suharto Paparkan Visi Misi di DPC Gerindra
"Kami dari DPD II Partai Golkar merekomendasikan dua nama ke DPP, yakni M. Saleh dan Benny Suharto," ungkap Sekretaris DPD II Partai Golkar Kota Bengkulu, Antonio Imanda, S.Sos, M.Si, saat dikonfirmasi melalui telepon seluler.
Keputusan ini diambil setelah dua nama yang sebelumnya direkomendasikan, Sumardi dan Yudi Darmawansyah, menyatakan ketidaksiapannya untuk maju dalam kontestasi politik tersebut.
"Kami merekomendasikan dua nama baru karena nama yang direkomendasikan sebelumnya tidak siap maju," jelas Imanda
Sebelum nama M. Saleh juga telah telah direkomendasikam ke DPP partai Demokrat bersama Ketua DPC Partai Demokrat, Suhartono SH. Di sisi lain, Benny Suharto sebelumnya juga direkomendasikan oleh DPC Partai Gerindra ke DPP Partai Gerindra Kota Bengkulu.
Ini menunjukkan bahwa kedua calon memiliki jaringan dan dukungan yang luas di kalangan partai-partai besar, memperkuat posisi mereka sebagai kandidat yang potensial dan diperhitungkan dalam Pilwakot Bengkulu 2024.
DPD II Partai Golkar Kota Bengkulu tidak membuka penjaringan Bakal Calon (Balon) Walikota dan Wakil Walikota secara terbuka untuk Pilkada Bengkulu 2024.
Partai ini memilih untuk mensurvei nama-nama yang dianggap layak untuk maju pada Pilwakot Bengkulu 2024.