Edwar juga mengatakan bahwa perubahan ini sangat penting untuk memastikan bahwa layanan kesehatan dapat diakses dengan cepat dan efisien oleh semua lapisan masyarakat. Dalam situasi darurat, waktu adalah faktor krusial, dan prosedur administratif yang berbelit-belit bisa menghambat penanganan medis yang diperlukan.
"Tujuan utama kami adalah memastikan bahwa masyarakat mendapatkan layanan kesehatan secepat mungkin tanpa terhambat oleh birokrasi yang tidak perlu," ujarnya.
Langkah-langkah ini sejalan dengan upaya Pemprov Bengkulu untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan memastikan bahwa seluruh warga mendapatkan akses yang adil dan merata.
Dengan menyederhanakan prosedur pengaktifan BPJS Kesehatan, diharapkan tidak hanya akan meningkatkan efisiensi layanan kesehatan, tetapi juga meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik.
Ia berharap bahwa usulan ini mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, agar dapat segera diimplementasikan.
"Kami berharap bahwa semua pihak terkait, termasuk pemerintah pusat, mendukung inisiatif ini agar masyarakat Bengkulu dapat merasakan manfaatnya dengan segera."
Dengan langkah-langkah ini, DPRD Bengkulu berupaya menciptakan sistem pelayanan kesehatan yang lebih responsif dan efisien.
Perubahan ini diharapkan tidak hanya memudahkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, tetapi juga mempercepat proses penanganan pasien, sehingga dapat menyelamatkan lebih banyak nyawa.