"Tentu strategi pengamanan sebagai langkah antisipasi berbeda antara TPS yang relatif aman dengan TPS yang rawan. Nanti jajaran pasukan pengamanan akan menerapkan dua pola tersebut," terang Wakapolres.
Persiapan pengamanan pilkada sudah dilakukan oleh Polres Mukomuko bersama dengan Kodim 0428/MM, Satpol PP Pemkab Mukomumo dan unsur Linmas.
Sejalan dengan hal tersebut, Wakapolres Mukomuko memberikan rincian jumlah personel yang dilibatkan untuk pengamanan meliputi Polisi sebanyak 210 personili, dari TNI 104 personil, Linmas 654 orang.
"Ratusan personil itu akan ditempatkan di setiap TPS-TPS yang tersebar di 15 kecamatan," sebut Wakapolres.
Berkenaan dengan kegiatan Sispamkota, kegiatan tersebut melibatkan semua unsur dalam sisi pengaman untuk pilkada kabupaten Mukomuko yang terdiri dari unsur Polri, TNI dan Satpol PP dan Linmas, dimana kesemua unsur tersebut nantinya akan bertindak sebagai pengamanan Pilkada.
Digelar juga simulasi tim pengamanan bersama unsur terkait menghadapi dan mengendalikan unjuk rasa pasca Pilkada yang salah satu pendukung Paslon menolak hasil Pilkada.
"Pelaksanaan simulasi Sispamkota ini sangat penting untuk pengamanan seluruh rangkaian Pilkada di Kabupaten Mukomuko, pemahaman setiap personil terkit dengan peran dan fungsinya untuk pengamanan Pilkada ini sangat penting, agar penyelenggara Pilkada berlangsung aman dan lancar," pungkas Wakapolres.