Kucing adalah teman yang sangat baik dan dapat memberikan dukungan emosional. Mereka bisa membantu meredakan stres, kecemasan, dan bahkan kesepian.
Penelitian menunjukkan bahwa memelihara hewan peliharaan, termasuk kucing, dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik pemiliknya.
4. Kucing yang Diadopsi Sering Lebih Berterima Kasih
Banyak pemilik kucing yang mengadopsi kucing terlantar melaporkan bahwa kucing mereka tampak lebih "berterima kasih" atas kehidupan baru mereka. Kucing yang diselamatkan sering kali memiliki ikatan emosional yang kuat dengan pemilik baru mereka, karena mereka merasa dilindungi dan diberi kesempatan kedua.
BACA JUGA:Yuk Pahami Makna dari Tatapan Kucing dan Mengapa Kucing Suka Menatap Pemiliknya?
5. Menghemat Biaya
Mengadopsi kucing dari penampungan atau komunitas penyelamat sering kali lebih ekonomis dibandingkan membeli kucing dari toko hewan atau peternak.
Kucing yang diadopsi biasanya sudah mendapatkan vaksinasi, sterilisasi, dan perawatan medis lainnya, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk hal-hal tersebut.
BACA JUGA:4 Hal Sepele yang Sering Diabaikan Pemilik Kucing Peliharaan, Padahal Penting
Cara Berkontribusi dalam Upaya Menyelamatkan Kucing Jalanan
1. Adopsi Kucing Terlantar
Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mengadopsi kucing dari penampungan hewan atau komunitas penyelamat.
Banyak organisasi penyelamat hewan di Indonesia, seperti Jakarta Animal Aid Network (JAAN) atau Animal Friends Jogja (AFJ), menawarkan program adopsi kucing terlantar.
Dengan mengadopsi, Anda secara langsung berkontribusi dalam menyelamatkan nyawa dan memberikan rumah baru yang layak bagi kucing tersebut.
BACA JUGA:7 Perilaku Unik Kucing dan Cara Memahaminya: Mengenal Bahasa Tubuh Si Menggemaskan