Menurutnya, ikan memberikan protein yang cukup untuk mendukung kebutuhan tubuh tanpa menambahkan lemak jenuh yang berpotensi berbahaya.
"Ikan aman untuk dikonsumsi setiap hari, terutama bagi orang yang tidak banyak bergerak atau mereka yang sudah memasuki usia lanjut," lanjut Dr. Hans.
Meskipun Dr. Hans merekomendasikan konsumsi ikan setiap hari, ia juga memberikan catatan mengenai jenis ikan dan cara memasaknya.
"Pilihlah ikan yang rendah merkuri, seperti salmon, tuna, atau sarden, dan hindari ikan yang mungkin terkontaminasi bahan kimia. Selain itu, cara memasak ikan juga penting. Hindari menggoreng ikan dengan minyak yang berlebihan. Sebaiknya, ikan dipanggang, dikukus, atau direbus agar kandungan nutrisinya tetap terjaga," sarannya.
Pada akhirnya, Dr. Hans menyimpulkan bahwa makan ikan setiap hari tidak hanya aman, tetapi juga sangat dianjurkan bagi orang yang ingin menjaga kesehatan jantung, pembuluh darah, dan metabolisme tubuh.
"Kalau ingin makan ikan tiap hari, silakan. Itu adalah pilihan protein yang sangat baik dan sehat, terutama bagi mereka yang tidak banyak bergerak atau sudah berusia lanjut. Ikan adalah sumber protein rendah lemak yang kaya akan omega-3 dan baik untuk tubuh," tutupnya.
Dengan begitu, ikan bisa menjadi pilihan utama dalam pola makan sehari-hari yang seimbang, memberikan manfaat yang luas tanpa memberikan risiko kesehatan yang signifikan jika dikonsumsi secara teratur.