radarbengkuluonline.id - Komisi 2 DPRD Kota Bengkulu kemarin mengunjungi kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda). Kunjungan itu sekaligus memperkenalkan anggota dprd yang baru dilantik periode 2024 hingga 2029.
Pertemuan itu juga memperkuat sinergitas antara komisi 2 dprd kota dan Bappeda Kota Bengkulu, sekaligus dewan kedepannya nanti mengawal program kerja di Bappeda.
" Tadi kita sekaligus perkenalan karena Bappeda ini mitra kerja Komisi II. Dan tadi kita sambut baik dan berdiskusi sesuai dengan tugas dan fungsi Bappeda," ujar Ketua Komisi II, Rodi.
Ia menjelaskan bahwa Bappeda memiliki peran penting dalam administrasi pemerintahan, merancang program hingga monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan daerah.
Dalam pertemuan itu, diharapkan adanya sinergitas yang baik antara DPRD melalui komisi II dan Pemkot melalui Bappeda, terlebih lagi saat ini sedang disusun mata anggaran di dalam APBD 2025.
" Kita siap kawal setiap perencanaan yang disusun dalam APBD, terutama memastikan program-program yang bersentuhan langsung dengan rakyat harus diprioritaskan," jelas Rodi dari fraksi Golkar ini.
Rombongan dewan juga melakukan peninjauan terhadap lingkungan kantor Bappeda, memastikan sarana dan prasarana lengkap dan memadai sehingga kinerja OPD tersebut bisa lancar dan optimal.
Sementara itu, Kepala Bappeda kota, Medy Pebriansyah mengatakan kunjungan ini merupakan salah satu bentuk dukungan dari DPRD komisi II terhadap fungsi dan kinerja Bappeda. Pihaknya siap melakukan sinergi yang baik terutama dalam penyusunan dokumen perencanaan serta hasil evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan daerah.
" Kita sudah menyelesaikan dokumen baik RPD 2024-2026 kemudian RPJPD 2025-2045 serta RPJMD 2025-2029. Nanti dokumen itu akan finalisasi setelah Kepala Daerah terpilih dilantik," sampai Medy.
Selain itu, tugas dan fungsi Bappeda yang lain juga menjadi koordinator dalam pembuatan inovasi, riset dan teknologi. Dimana tahun 2024 ini Pemkot kembali masuk dalam 11 besar sebagai kota terinovatif dari yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
" Untuk lomba inovasi nasional kita sudah selesaikan tahap presentasi ke tim penilai, dan tinggal menunggu kunjungan ke lapangan dari tim pusat. Mudah-mudahan kita bisa masuk dalam nominasi 5 besar se-Indonesia," jelasnya.
Ditambahkan Medy, capaian makro Pemerintah kota dalam 3 tahun terakhir ini cukup baik. Terlihat dari angka kemiskinan jauh menurun, kemudian angka stunting turun, dan angka inflasi selalu dibawah angka rata-rata nasional.
" Setiap capaian yang kita raih berkat kerja keras seluruh aparatur pemerintahan mulai dari pak Wali dan tim-tim yang dibentuk khusus tematik ini," imbuh Medy.