Kepala Dukcapil Kota Bengkulu, Widodo, menegaskan pentingnya kerja sama antara Dinas Sosial dan Dukcapil dalam mendukung hak penyandang disabilitas.
“Dukcapil selalu hadir dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk memberikan layanan jemput bola bagi penyandang disabilitas yang memiliki keterbatasan akses. Melalui koordinasi dengan RT, lurah, dan Dinas Sosial, kami memastikan mereka mendapatkan dokumen kependudukan yang diperlukan,” ujar Widodo.
Harapan Menuju Kota Inklusif
Melalui acara ini, Pemerintah Kota Bengkulu berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif, di mana penyandang disabilitas dapat hidup rukun, religius, dan bahagia.
“Kami ingin Bengkulu menjadi kota inklusif, tanpa lagi ditemukan anak jalanan, gelandangan, atau pengemis, termasuk dari kelompok penyandang disabilitas.” tutup Sahat.
Acara ini sekaligus menjadi momentum untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penghormatan dan pemberdayaan penyandang disabilitas, serta membuka peluang bagi mereka untuk berkarya dan berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat. (nau)