Harga Cabai Merah di Pasar Panorama Bengkulu Murah, Tapi Pembeli Masih Sepi

Senin 07-04-2025,11:31 WIB
Reporter : Windi Junius
Editor : Syariah muhammadin

 

 

Radar Bengkulu — Harga cabai merah di Pasar Tradisional Panorama, Kota Bengkulu, mengalami penurunan drastis dalam beberapa hari terakhir dan masuk kategori harga cabai merah murah.

Jika pada bulan Ramadan lalu harga cabai sempat menyentuh Rp45.000 per kilogram, kini harganya turun hingga separuh, yakni berkisar antara Rp23.000 hingga Rp25.000 per kilogram.

 

Penurunan harga yang cukup tajam ini disampaikan oleh Junaidi, salah satu pedagang cabai yang telah puluhan tahun berjualan di Pasar Panorama. Ia menyebutkan, anjloknya harga cabai terjadi sejak beberapa hari menjelang Hari Raya Idul Fitri dan masih berlangsung hingga kini.

BACA JUGA:Alur Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu Siap Dilalui Kapal pada 8 April 2025

“Kalau kemarin-kemarin waktu Ramadan bisa Rp45 ribu, sekarang tinggal Rp23 ribu. Sudah turun hampir setengahnya,” ujar Junaidi saat ditemui di lapaknya, Selasa (2/4).

 

Menurutnya, melimpahnya pasokan cabai dari berbagai daerah menjadi penyebab utama penurunan harga tersebut. Selain dari wilayah sekitar seperti Rejang Lebong dan Bengkulu Selatan, pasokan juga datang dari Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan.

 

“Waktu menjelang Lebaran kemarin, semua pemasok dari berbagai daerah masuk bersamaan. Pasokan jadi melimpah, otomatis harga ikut turun,” jelasnya.

 

Namun, meski harga cabai merah turun tajam, Junaidi mengeluhkan minimnya pembeli. Situasi pasar tampak masih sepi pasca libur Lebaran. Banyak pedagang makanan dan warung-warung kecil yang biasanya menjadi langganannya belum kembali beroperasi.

 

Kategori :