radarbengkuluonline.id – Di Taman Remaja Kota Bengkulu, ada salah satu kedai yang menjadi pusat perhatian masyarakat dibandingkan dengan beberapa lapak lain yang menjual dagangan yang sama.
Lapak ini paling menarik perhatian karena selalu ramai pengunjung. Namanya, kedai “Pempek Panggang Vinna.”
BACA JUGA:Tahu Bakso Kriwil, Jajanan Kekinian di Kota Bengkulu yang Menggoda Selera dan Ramah di Kantong
Harga menu makanannya, masih sangat murah. Yaitu, seribu per satu pcs. Menurut Vinna, anak pemilik Pempek Panggang Vinna, kedainya ini buka dari pukul 10.00 pagi hingga jam 06.00 sore.
Kedai ini, lanjutnya, sudah buka kurang lebih tiga puluh tahun. Dari zaman kakeknya. Untuk resep sendiri, sudah turun temurun. Sehingga, mereka tinggal melanjutkan usaha.
BACA JUGA:Pop Waffle: Jajanan Unik Anak Muda Bengkulu Dengan Cita Rasa Korea
Hasil pencapaian jualan ini, paparnya, lumayan juga. Untuk penghasilan mereka perhari mencapai satu juta rupiah. Mereka sudah bisa menyekolahkan anak dan membeli kendaraan.
Sedangkan untuk dagangan ini sendiri, mereka sudah memiliki cabang di depan Klinik Asta Medika, Lingkar Barat.
BACA JUGA:Jajanan Murah Ala Korea Disukai Keluarga
“Kedai ini sudah dibuka kurang lebih tiga puluh tahun dan resepnya sudah turun temurun. Kebetulan yang punya kedai ini orang tua saya. Saya bergantian menjaga, karena saya lagi libur sekolah. Alhamdulilah dari hasil ini bisa menyekolahkan anak, membeli kendaraan dan merenovasi rumah,”ujar Vinna (18) kepada RADAR BENGKULU, Rabu, 25 Juni 2025.
Karena memiliki cita rasa yang khas dan harganya yang murah, sehingga banyak menarik peminat untuk membelinya. Baik itu dari kalangan bekeluarga hingga kalangan muda. Karena pempek yang mereka jual tidak menggunakan ikan dan digantikan dengan ebi. Untuk pembakaranya masih tradisional. Yaitu, menggunakan arang.
BACA JUGA:Makin Asyik Duduk Santai Menikmati Sunset di Danau Dendam Tak Sudah
Salah seorang pelanggan Pempek Vinna, Febi (20) mengaku suka dengan makanan khas Palembang ini. Ia sering belanja disini.
“Tempat ini sudah menjadi tempat langganan saya.Dari awal saya membeli pempek disini hingga sekarang rasanya masih tetap sama. Ini yang membuat saya ketagihan. Harganya juga masih sangat murah,”ujar Febi.