Pelatihan Anggota Linmas Berakhir Ricuh Tak Terima Uang Transpor Cuma Rp 150
RBO, MUKOMUKO - Pemerintah Kabupaten Mukomuko menggelar pelatihan bagi Anggota Linmas se-Kabupaten Mukomuko. Sebanyak 120 anggota Linmas perwakilan 15 kecamatan daerah ini mengikuti kegiatan tersebut.
Sayangnya, kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari dan ditutup kemarin (22/11) berakhir ricuh. Kericuhan bermula peserta pelatihan atau anggota Linmas tidak terima lantaran hanya diberi uang teranspor sebesar Rp 150 ribu oleh penyelenggara. Dalam hal ini Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP dan Damkar).
Mereka menganggap uang transportasi yang mereka terima tersebut tidak pantas lantaran kegiatan pelatihan yang diikuti ini selama dua hari.
Anggota Linmas yang protes sampai mengadu dengan Anggota DPRD. Masih memakai seragam Linmas lengkap, ratusan Anggota Linmas ini mendatangi Kantor Dewan untuk mengadu hal tersebut.
Mereka membuka amplop uang teranspor dan benar berisi Rp 150.000. Aksi protes ini juga diwarnai dengan membuka baju seragam Linmas dan menyerahkannya di halaman Kantor Dewan.
Dikonfirmasi hal tersebut, Kadis Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Mukomuko, Ramdani, SE mengatakan pembayaran uang transpor tersebut sudah sesuai dengan alokasi anggaran yang ada dan penganggaran tersebut telah disesuaikan dengan standar Biaya Umum (SBU) daerah ini.
"Sesuai dengan Anggaran yang ada memang uang traspor segitu (Rp 150.000)," sebutnya.(sam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: