Penghasilan PAD 2018 Menurun

Penghasilan PAD 2018 Menurun

RBO, KEPAHIANG – Dalam rapat Paripurna penyampaian hasil laporan pertanggungjawaban APBDP Tahun Anggaran (TA) 2018 terungkap bahwa penghasilan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2018 menurun dari tahun sebelumnya. Paripurna yang dipimpin Waka I DPRD Kepahiang Andrian Defandra SE tersebut disaksikan langsung Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid, MM, IPU Senin,(15/7).

Edwar Samsi sebagai juru bicara Pansus mengatakan, dalam melaksanakan pembahasan, kehadiran Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan OPD tidak menunjukkan keseriusannya. “Yang hadir tetapi bukan pengambil keputusan, lantaran yang hadir adalah staf. Peningkatan PAD tahun 2018 tidak seimbang dengan peningkatan pendapatan umum APBD 2018 sebesar Rp 683.360.643.620,79 yang menurun dibandingkan tahun sebelumnya (2017,red) yang mencapai 693.802.567.471,50,"sampainya.

Ditambahkan, juru biacara Fraksi KPD, Haryanto, berdasarkan hasil penyampaian laporan pelaksanaan APBD TA 2018 pelaksanaan APBD TA 2018, minus Fraksi PKP-Indonesia, 4 fraksi di DPRD Kepahiang yakni Fraksi Golkar, Fraksi Nasdem, Fraksi Gerindra dan Fraksi Kebangkitan Pembangunan Demokrasi menyetujui Raperda tersebut untuk selanjutnya disahkan menjadi peraturan daerah. “Pelaksanaan APBD terus berjalan. Jangan sampai terjadinya pengalihan anggaran tanpa prosedur dan pembahasan, apabila ini dijadikan kebiasan maka akan berdampak buruk pada pengelolaan keuangan daerah,”demikian tambahnya.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: