Usai Pelantikan, 45 Anggota Dewan Diminta Selesaikan PR Anggota Dewan Lama

Usai Pelantikan, 45 Anggota Dewan Diminta Selesaikan PR Anggota Dewan Lama

RBO, BENGKULU - Sebanyak 45 Anggota DPRD Provinsi Bengkulu priode tahun 2019 hingga 2024 kemarin resmi dilantik Senin (2/09) di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bengkulu. Pelantikan tersebut berdasarkan SK Mendagri Nomor : 161.17-3841 tahun 2019. Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah menghadiri pelantikan tersebut. Ketua sementara yang ditunjuk saat ini, yakni Ihsan Fajri yang berasal dari PDIP dengan Wakil Ketua Sementara Samsu Amanah dari Partai Golkar, dikarenakan kedua partai ini meraih 7 kursi.

Dalam sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang dibacakan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengharapkan, para wakil rakyat provinsi periode 5 tahun kedepan agar dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, terutama dalam mengemban amanat masyarakat dan mendukung program pembangunan Provinsi Bengkulu. Dalam kata sambutan Gubenur pun menyinggung terkait pembangunan Kawasan Ekonomi Daerah, Pembangunan Rel Kereta Api, Pelabuhan Pulau Baai, Pengelolaan Bandara Fatmawati hingga Pembangunan Jalan Tol. Dengan pembangunan ini, lanjutnya, selain meningkatkan konektivitas bagi masyarakat, juga meningkatkan perekonomian daerah Provinsi Bengkulu.

"Kita harapkan adanya sinergitas semakin kuat. Kerjasama semakin produktif. Tentu keinginan masyarakat dapat diwujudkan. Karena, tanggungan beban pada tahun depan akan semakin berat, agar kita sama sama dapat membangun Provinsi Bengkulu ini dapat lebih baik lagi," terang Gubernur Bengkulu.

Senada dengan itu, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu sementara Ihsan Fajri menyampaikan, dari masa jabatan keanggotaan dewan sebelumnya memang ada beberapa Pekerjaan Rumah (PR) yang mesti dituntaskan. Diantaranya pembahasan Raperda RTRW dan BUMD, serta pembahasan RAPBD 2020. Oleh karena itu, ditargetkan dalam masa keanggotaan yang baru saja dilantik, akan diselesaikan nantinya.

“Sebelum memasuki berbagai agenda penting tersebut diakui, terlebih harus diselesaikan pembahasan tata tertib dan alat kelengkapan dewan provinsi. Kalau target pembentukan alat kelengkapan dewan ditargetkan dua minggu, nanti kita rapat kembali bersama pansus," terangnya.

Dalam pelaksanaan pemilu beberapa waktu lalu PDIP dan Golkar sama-sama meraih 7 kursi, tetapi berbeda dalam perolehan suara dengan menempatkan PDIP urutan pertama. Lalu Gerindra sebanyak 6 kursi, Nasdem dan Demokrat juga sama-sama 5 kursi. Kemudian PKB sebanyak 4 kursi, Hanura dan PKS sama-sama 3 kursi, PAN dan Perindo sama-sama 2 kursi. Selanjutnya, PPP sebanyak 1 kursi. Dari 45 anggota dewan provinsi terlantik, sebanyak 16 orang merupakan wakil rakyat periode 2014-2019 yang terpilih kembali pada Pemilu Legislatif (Pileg) 17 April 2019 lalu. Sedangkan selebihnya merupakan wajah baru. (bro)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: