Wawali: Mari Dukung dan Sukseskan Program Bengkulu Religius dan Bahagia

Wawali: Mari Dukung dan Sukseskan Program Bengkulu Religius dan Bahagia

RBO , BENGKULU – Kecamatan Muara Bangkahulu mengundang Walikota Bengkulu Helmi Hasan,SE yang diwakili oleh Wakil Walikota Bengkulu, Dedi Wahyudi,SE,MM untuk mendata dan membina perangkat masjid diseluruh Kelurahan yang ada.

Dedi wahyudi berharap seluruh Imam, Khatif, Bilal Gharim, Rubi’ah, Da’i, Daiyah, serta guru ngaji di setiap kelurahan bisa memakmurkan masjid. ” Honor sudah dibagikan diharapkan mampu untuk meningkatkan kinerja dan membantu mewujudkan program Walikota untuk mencapai kehidupan yang religius dan bahagia,” kata Dedi.

Mesjid yang ada bisa di buka 24 jam yang artinya di setiap waktu terdapat amalan di dalamnya. Apabila semua itu bisa terwujud, Pemda Kota Bengkulu akan menggratiskan air PDAM. Begitu juga untuk keterlibatan Pemda Kota akan memberikan akta kematian bagi masyarakat yang mendapatkan musibah  pada hari ke tiga. Sekaligus Pemda Kota akan mengambil alih kegiatan tahziahnya pada malam ketiga tersebut. “Masyarakat tidak perlu repot untuk membuat akta kematian, karena merupakan tugas Walikota, Wakil Walikota, Camat serta lurah. Tugas dari seorang pemimipin harus menjadi  pelayan bagi rakyatnya,” ujar dia.

Dedi Wahyudi juga berpesan kepada masyarakat apabila ada kendala dalam pengurusan baik di kecamatan dan kelurahan bisa langsung melaporkan ke No HP  yg sudah di sebar luaskan oleh Walikota. “Silahkan melapor kalau ada kendala,” ujar dia.

Pinjam Mobnas Untuk Melamar

Pemda Kota juga mempunyai program untuk peminjaman mobil dinas Walikota dan Wakil Walikota untuk di pergunakan pernikahan ataupun melamar. “Syarat pernikahan pertama. Ini juga sudah menjadi percontohan bagi pemimipin di kabupaten seperti bupati Bengkulu Tengah dan Bengkulu Selatan,” kata dia.

Pemda Kota juga bekerja sama dengan Baznas Kota Bengkulu akan membantu masyarakat yang tidak mampu. ”Kami juga selaku pimipinan tertinggi di Pemda kota akan memberikan pendidikan secara grtis untuk pendidikan di tingkat SD dan SMP. Saat ini kami juga membentuk (GPY) GERAKAN PEDULI YATIM,”Ucap Dedi Wahyudi.

Pejabat yang ada di lingkungan Pemda Kota  harus mempunyai satu anak yatim. “Kebutuhan anak tersebut akan dipenuhi oleh para pejabat tersebut sebagai orang tua angkatnya,” jelas dia.

Sementara itu, Camat Kecamatan Muara Bangkahulu, Asnawi Amri,S.sos mengharapkan bukan hanya ada Imam di setiap masjid tetapi di rumah tanggapun mempunyai imam yang membawa kejalan kebaikan. “Bagi Imam, Khatib, Bilal, Gharim, Rubi’ah, Da’i, Da’iyah, serta guru ngaji mempersiapkan generasinya untuk kedepannya nanti,”Ucap Asnawi Amri.

Tanpa adanya generasi penerus maka agamapun tidak akan pernah terarah dengan baik. Apalagi dengan jumlah yang cukup banyak sampai 150 RT dan RW 31 dan 73 masjid itu akan sulit untuk menjadikan kehidupan yang religius dan bahagia.

Orang Tua Arahkan Anak Untuk Mengaji

Sementara itu, guru ngaji di Mesjid Al Barokah, Pinang Mas Kelurahan Bentiring Permai, Muhammad Tamziz mengungkapkan bahwa minat dari anak –anak sangat kurang untuk mengaji. Diharapkan kepada orang tuanya mampu untuk mengarahkan anak –anaknya untuk rutin mengaji. “Apalagi saat ini anak –anak mengaji hanya untuk mengejar sertifikat yang dikeluarkan oleh para Da’i dan Da’iyah  TPQ setempat untuk persyaratan masuk ke tingkat SLTP,”kata dia. (Sir1/Hcr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: