Waka III DPD RI Dorong Wujudkan Pembangunan di Bengkulu

Waka III DPD RI Dorong Wujudkan Pembangunan di Bengkulu

Gubernur Ucapkan Selamat Putra Bengkulu Jadi Pimpinan DPD

RBO, BENGKULU - Wakil Ketua III DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin (SBN), pada Jumat, (18/10) melakukan kunjungan kerja (kunker) perdananya ke Bengkulu.

Kunker Wakil Ketua III DPD RI tersebut, diawali pertemuan dengan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang didampingi Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Forkopimda, bertempat di kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.

Dari pertemuan tersebut, Wakil Ketua III DPD RI SBN mengaku telah mendengarkan aspirasi, dan bakal mendorong apa yang disampaikan Gubernur. Termasuk juga dari para Bupati dan Walikota dalam wilayah Bengkulu ini nantinya, bisa secepat di tingkat pusat bisa terealisasi.

Bahkan bukan hanya itu, setiap aspirasi masyarakat Provinsi Bengkulu yang disampaikan nantinya, bakal ditindak lanjuti di tingkat pusat.

“Sebagai salah satu perwakilan daerah di lembaga legislatif, sudah menjadi kewajiban untuk mendorong pemerintah, agar bisa mewujudkannya,” ungkap SBN.

      Sementara itu, Gubernur Bengkulu Dr H. Rohidin Mersyah sebelum memaparkan program pembangunan Provinsi Bengkulu, juga menyampaikan rasa bangga sekaligus syukur, serta sebagai pintu pembuka bagi daerah. Dimana adanya perwakilan dari Bengkulu yang terpilih menjadi salah satu unsur pimpinan tertinggi dari lembaga negara, yakni SBN.

      Oleh karena itu, diharapkan, langkah Pemprov selama kurun waktu 3 tahun terakhir, meski ada yang sudah berhasil, seperti, pengalihan pengelolaan Bandara Fatmawati Bengkulu kepada pihak Angkasa Pura II dan Polda Bengkulu berubah status menjadi bintang II. Tetapi ada juga yang terus diperjuangkan dan perlu mendapatkan dorongan dari lembaga DPD RI, agar bisa terwujud nantinya.

      Diantaranya, realisasi pembangunan jalan tol Bengkulu-Lubuk Linggau, menjadikan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

      Lalu mewujudkan Institute Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu menjadi universitas, serta menjadikan Universitas Hazairin menjadi negeri. Termasuk juga proses rehabilitas konstruksi pasca bencana untuk 2020 sampai 2024 dan pelaksanaan Porwil pada November ini.

“Jika selama ini kita berjuang tertatih di tingkat pusat, tapi dengan adanya perwakilan Bengkulu yang duduk di lembaga tinggi negara (pimpinan DPD,red), ditambah anggota DPD dan DPR RI dari Bengkulu, diharapkan mensuport kita, sehingga apa yang kita rencanakan tersebut bisa benar-benar terealisasi dalam waktu dekat ini,” kata Rohidin.

      Sebelumnya Gubernur Bengkulu itu juga mengucapkan selamat dan ikut merasa bangga dengan terpilihnya SBN sebagai putra daerah asli Bengkulu yang dipercaya menjadi salah satu unsur pimpinan lembaga tinggi RI. "Kita ucapkan selamat dan semoga dengan adanya SBN, kedepan apa yang menjadi impian kita didaerah bisa terwujud," pungkas Rohidin. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: