Desa Urai Mulai Realisasikan Pembangunan Tahap III
RBO, ARGA MAKMUR - Pemdes Urai, Kecamatan Ketahun yang di pimpin Kepala Desa, Nodi Haryanda bersama TPK saat ini merealisasi serapan dana desa tahap III. Berupa jalan usaha tani (pendoseran) dan sumber air bersih (sumur bor ) sejumlah 4 titik.
Pemdes Urai bersama unsur tripika, pendamping desa, tokoh masyarakat dan TPK laksanakan titik nol tahap III.
Kepala Desa, Urai Nodi Haryanda mejelaskan saat ini pihaknya bersama TPK sedang fokus dalam merealisasi kegiatan tahap ke III. "Kegiatan tahap I dan II telah rampung sesuai aturan dan RAB yang ada, saat ini kita fokus merealisasi serapan dana desa tahap III," kata dia kepada jurnalis radarbengkuluonline.com, Kemarin (8/11) lalu.
Lanjut, Nodi Haryanda yang belum genap satu bulan menjabat sebagai kepala desa defenitif ini dirinya berusaha memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Desa Urai dan juga dalam pengelolaan dana desa. “Pemdes akan selalu transparan kepada masyarakat dan publik, saya di berikan amanah ini agar saya bekerja dengan baik dan juga dalam pengelolaan dana desa kami akan transparan,"tandas Nodi. (bri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Pemprov Bengkulu Rombak Struktur di OPD dan Melantik 114, Ini Penjelasannya
- 2 Ini Tanggapan Bawaslu Provinsi Bengkulu Tentang Dugaan Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024
- 3 15 Merek Running Shoes Terbaik yang Awet dan Nyaman Digunakan
- 4 Bupati Gusnan Tinjau Lokasi Tapal Batas Wilayah Bengkulu Selatan - Kaur yang Bermasalah
- 5 Waspada Hujan Lebat, Simak Langkah Antisipasi Bahaya dari PLN
- 1 Pemprov Bengkulu Rombak Struktur di OPD dan Melantik 114, Ini Penjelasannya
- 2 Ini Tanggapan Bawaslu Provinsi Bengkulu Tentang Dugaan Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024
- 3 15 Merek Running Shoes Terbaik yang Awet dan Nyaman Digunakan
- 4 Bupati Gusnan Tinjau Lokasi Tapal Batas Wilayah Bengkulu Selatan - Kaur yang Bermasalah
- 5 Waspada Hujan Lebat, Simak Langkah Antisipasi Bahaya dari PLN