Berubah, Penghitungan Inflasi 2020 Gunakan SBH 2018

BPS Provinsi Bengkulu Mensosialisasikan  Pemutakhiran Diagram Timbang IHK dan NTP 2018

RBO  >>>  BENGKULU  >>>>    Badan Pusat Statistik Provinsi Bengulu mengadakan sosialisasi hasil dari perubahan untuk penghitungan inflasi pemutakhiran berdasarkan hasil SPDT-NTP 2017 dan pemutakhiran tahun dasar IHK berdasarkan survei biaya hidup (SBH) 2018. Kegiatan ini diadakan Jumat 31 Januari 2020 di Aula Raffesia BPS Provinsi Bengkulu. Acara ini dihadiri Kepala BPS Provinsi Bengkulu, awak media dan para tamu undangan OPD terkait.

"Untuk penghitungan inflasi sebelumnya kami menggunakan bahan dasarnya dari hasil Survei Biaya Hidup (SBH) tahun 2012, jadi untuk kedepan tahun 2020 menggunakan SBH tahun 2018. Mengapa SBH itu harus dimutakhirkan! Karena sudah 6 tahun yang lalu pola konsumsi,jenis-jenis komoditas dikomsumsi itukan berubah seiring dengan perubahan pola hidup dimasyarakat," ujar Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Dyah Anugrah Kuswardani, MA, pada RADAR BENGKULU, Jumat (31/1).

Lanjut Dyah Anugrah Kuswardani, sesuai dengan perubahan zaman dan pola hidup masyarakat, sehingga perlu dimutakhirkan. Ini akan dimulai dari penghitungan Januari tahun 2020 akan direlease bulan Februari. Kenapa kita perlu mensosialisasikan terlebih dahulu, karena ini sudah dipakai bulan Februari besok. Februari besok sudah mengunakan diagram timbang,’’ ujarnya.

Paket komoditas Bengkulu hasil SBH tahun 2018, ada 367 jumlah komoditas keseluruhan terpilih. Jumlah komoditas baru yan terpilih ada 60 dan komoditas yang hilang 57. 10 komoditas yang baru seperti, ayam bakar, baja ringan biaya imunisasi, bioskop, ikan salai, jagung manis, jas, foto studio, kacamata, make up salon, dan laundry. 10 komoditas yang hilang seperti, jamu, kursus komputer, majalah anak, majalah dewasa, modem internet, personal komputer/ desktop, playstation, tabloid, VCD/DVD player, cuci/cetak foto.

‘’Kami memberitahukan ada informasi yang sangat penting untuk seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Bengkulu, pada tangal 15 Februari itu akan dimulai sensus peduduk online terakhir, penutupan 31 Maret. Nah, sensus penduduk online ini akan mempermudahkan kita sebagai penduduk Indonesia untuk memperbaharui sendiri data-data kependudukan kita keluarga kita. Persyratannya cukup menggunakan, KK, KTP suami istri,’’ tutupnya. (cw1).

Sumber: