Kelindang Kerap Longsor, Pengendara Diminta Waspada

Kelindang Kerap Longsor, Pengendara Diminta Waspada

RBO, BENTENG - Untuk kesekian kalinya terjadi tanah longsor di Kabupaten Benteng.

Yang terbaru kemarin terjadi longsor diruas jalan penghubung Desa Penum dengan desa Kelindang Kabupaten Bengkulu Tengah. Longsor menyebabkan akses jalan dipenuhi material tanah.

Sekadar mengingatkan, tiga bulan yang lalu atau tepatnya tanggal 21 Desember 2019 juga terjadi longsor di jalan lintas Desa Penum, Kecamatan Taba Penanjung.

Bencana alam longsor itu mengakibatkan material longsor menutupi jalan yang menghubungkan Desa Penum, Kecamatan Taba Penanjung menuju Desa Penembang Kecamatan Merigi Kelindang tersebut.

Akibatnya masyarakat yang hendak melintasi akses jalan tersebut harus ekstra hati-hati.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Benteng Samsul Bahri mengimbau, masyarakat agar menghindari kawasan tersebut. Karena pihak Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Provinsi Bengkulu masih melakukan pembersihan dengan menggunakan eksavator dan melakukan sistem buka tutup bagi pengendara yang akan melintas kawasan itu.

BPBD masih melakukan pengecekan untuk memastikan apakah terdapat potensi longsor susulan.

"Sebaiknya warga menghindari jalur tersebut untuk antisipasi," terangnya.

Hingga kini, berdasarkan laporan material longsor terjadi dari sisi kiri jalan kawasan tersebut. Petugas masih melakukan pembersihan lumpur akibat longsor.

Meski terjadi bencana longsor tersebut, penetapan status siaga belum dilakukan. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: